Berita itu muncul setelah Pyongyang menyatakan telah berhasil melakukan uji coba penembakan rudal balistik baru yang diluncurkan kapal selam awal bulan ini, memperingatkan bahwa segala kemungkinan agresi terhadap Korea Utara akan dibelokkan.
Dua rudal tak dikenal kembali ditembakkan Korea Utara Kamis 31 Oktober 2019. Proyektil yang ditembakkan diyakini sebagai jarakpendek yang terbang 370 kilometer pada ketinggian 90 kilometer.
South Korean Joint Chiefs of Staff (JSC) mengatakan dua rudal tak dikenal ditembakkan ke arah laut Jepang.
Tokyo juga membahas insiden itu dan menekankan bahwa Jepang tidak mengesampingkan peluncuran rudal balistik oleh Korea Utara.
Korea Utara baru-baru ini menembakkan sejumlah proyektil tak dikenal dari kota pesisir Wonsan. Semua rudal yang diluncurkan tahun ini mengikuti pola yang sama dan dipantau secara ketat oleh Jepang, Korea Selatan, dan Amerika.
Pada saat yang sama, Pyongyang menegaskan siap untuk melanjutkan pembicaraan dengan Amerika, yang bertujuan untuk melakukan denuklirisasi di Semenanjung Korea.
Penembakan dua rudal terakhir ini dilakukan setelah Pyongyang menyatakan berhasil melakukan uji coba penembakan rudal balistik baru yang diluncurkan kapal selam awal bulan ini. Korea Utara juga mengingatkan bahwa segala kemungkinan agresi terhadap Korea Utara akan dibelokkan.