Angkatan Laut Amerika melakukan empat uji penembakan rudal antar benua yang diluncurkan dari kapal selam (SLBM) Trident II (D5). Empat rudal tanpa hulu ledak tersebut ditembakkan dari kapal selam rudal balistik kelas Ohio, USS Nebraska, di lepas pantai California Selatan minggu ini.
Dua peluncuran pertama berlangsung 4 September, dan dua terakhir adalah 6 September. Semua terjadi sebelum matahari terbit.
Uji penembakan ini sebagai bagian dari Commander Evaluation Test (CET) yang tujuan utamanya adalah untuk memvalidasi kinerja sistem senjata strategis Trident II (D5).
Peluncuran ini menandai 176 penembakan sukses dari sistem senjata strategis Trident II (D5). CET dan uji terbang lainnya dilakukan berdasarkan jadwal yang dijadwalkan berulang untuk mengevaluasi dan memastikan keandalan dan keakuratan sistem yang berkelanjutan. “Tes rudal tidak dilakukan sebagai respons terhadap peristiwa dunia yang sedang berlangsung,” kata Vice Admiral Johnny R. Wolfe, Direktur Program Sistem Strategis Angkatan Laut Amerika sebagaimana dilaporkan Naval News Jumat 6 September 2019.
“Penangkal berbasis laut bangsa kita telah menjadi komponen penting dari keamanan nasional kita sejak 1960-an, dan peluncuran minggu ini terus menunjukkan kredibilitas dan keandalan rudal-rudal kita”
Sistem senjata strategis Trident II (D5), awalnya dirancang dengan masa hidup hingga 2024 dan baru-baru ini menjalani perpanjangan masa pakai yang akan membuatnya tetap beroperasi hingga akhir tahun 2040-an.
Rudal ini digunakan kapal selam Kelas Ohio Amerika dan Kelas Vanguard Inggris selain juga akan digunakan kelas-Columbia yang sedang dibangun.
UGM-133A Trident II / Trident D5 memiliki berat 59.000 kg dengan panjang 13,579 m dan diameter 2,11 m (bagian tahap 1). Rudal membawa 8–14 MIRV (Multi-entry Vehicle yang dapat ditargetkan secara mandiri) dengan senjata termonuklir W88 atau W76 dan mampu menyerang dari jarak 12.000 km. Dalam fase terminal kecepatan rudal sekitar 29.020 km / jam (24 Mach) atau 8.060 meter per detik dengan akurasi 90 m.

Sedangkan Kapal selam rudal balistik kelas Ohio USS Nebraska (SSBN 739) adalah kapal selam kelas Ohio ke-14 dan menjadi kapal Angkatan Laut Amerika kedua yang menyandang nama itu. Kapal ini mulai beroperasi 10 Juli 1993 dan menyelesaikan patroli pencegah strategis pertamanya pada Agustus 1994.
Kapal memiliki bobot perpindahan 16.764 metrik ton saat dipermukaan dan 18.750 metrik ton terendam. Panjang 170 m dan lebar 13 meter. Kelas Ohio menggunakan satu reaktor nuklir PWR S8G dengan dua turbin yang mampu mendorong kecepatan hingga 25 knot atau 46 km / jam. Kapal membata Torpedo MK-48 dan 24 rudal balistik Trident II D-5.