Inggris kembali menambah kekuatan kapal perang mereka yang dikirim ke Teluk Persia. Setelah dua perusak berada di wilayah panas tersebut, kini satu fregat kembali dipersiapkan untuk beroperasi di sana.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pada Selasa 16 Juli 2019 bahwa mereka akan mengirim kapal perang ketiga, HMS Kent, ke Teluk Persi. Namun Inggris berkilah pengiriman tersebut terkait ketegangan yang sedang terjadi.
“Gerakan-gerakan ini telah direncanakan dan tidak mencerminkan eskalasi pada postur Inggris di kawasan dan rutin,” kata kementerian pertahanan Inggris sebagaimana dilaporkan Express.
Menurut para pejabat, HMS Kent, fregat Type 23, akan dikerahkan ke wilayah tersebut pada akhir tahun untuk mengambil alih peran HMS Duncan.
Ketegangan antara Iran dan Inggris meningkat pada bulan Juli, ketika Angkatan Laut Kerajaan dan otoritas asing menangkap supertanker Iran 1, mengklaim bahwa mereka menyelundupkan 2,1 juta barel minyak mentah ke Suriah dalam pelanggaran sanksi Uni Eropa.
HMS Duncan, Type Tipe 45 dikirim untuk membantu HMS Montrose di kawasan itu setelah Iran mengancam akan mengganggu pengiriman minyak di jalur penting tersebut. Iran menuntut angkatan laut Inggris membebaskan kapal tanker minyak mereka yang disita pekan lalu di Gibraltar dan menuduh London melakukan “permainan berbahaya” serta mengancam akan melakukan pembalasan.
London juga menyatakan bahwa Korps Garda Revolusi Iran telah mencoba untuk “mengalihkan” pelayaran kapal tanker Inggris Heritage yang berada di perairan internasional untuk masuk ke perairan Iran.
Presiden Iran Hassan Rouhani mengecam keputusan London untuk mengirim pengawalan militer dengan kapal tanker itu, yang menyatakan bahwa tindakan Inggris sebelumnya telah membahayakan keselamatan navigasi di wilayah tersebut.
