F-35 Israel Tembus Langit Iran, Komandan Angkatan Udara Dipecat
F-35 Israel

F-35 Israel Tembus Langit Iran, Komandan Angkatan Udara Dipecat

Surat kabar Kuwait Al Jarida mengeluarkan laporan yang cukup mengejutkan dengan mengatakan Komandan Angkatan Udara Iran Brigadir Jenderal Farzad Ismaili, yang menjabat sejak 2010 dipecat dipecat oleh Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei karena merahasiakan bahwa jet tempur F-35 Israel telah melanggar wilayah udara Iran.

Dalam laporan yang dikeluarkan Sabtu 30 Juni 2019 surat kabar itu mengungkap bahwa jet tempur F-35 Adir Israel menembus langit Iran pada bulan Maret 2018.

Mengutip militer senior Iran, Al Jarida melaporkan kejadian pada bulan Maret memicu layanan intelijen dari Garda Revolusi dan Kementerian Intelijen Iran melakukan penyelidikan. Penyelidikan oleh kementerian itu dijalankan atas perintah langsung Khamenei.

Menurut investigasi surat kabar itu, pesawat F-35 Adir menembus wilayah udara Iran dengan berputar cepat di atas Teheran, Karajrak, Isfahan, Shiraz dan Bandar Abbas, dan memotret sistem pertahanan udara Iran,” bunyi laporan tersebut sebagaimana dikutip National Interest, Senin 1 Juli 2019. Namun sulit untuk mencari konfirmasi resmi dari pemerintah Iran terkait laporan tersebut.

Salah satu sumber melaporkan bahwa sistem pertahanan udara Iran—termasuk radar buatan Rusia—gagal mendeteksi masuk dan keluarnya pesawat tempur siluman buatan Lockheed Martin Amerika Serikat itu.

Ismaili yang mengetahui hal itu memilih menyembunyikan informasi tersebut dari Khamenei untuk menutupi kegagalan tugasnya. Namun intelijen Iran menemukan bahwa jet tempur Israel telah melakukan serangan semacam ini sebagai ujian terhadap kemungkinan serangan yang tidak terdeteksi terhadap pos dan pangkalan Iran, di mana mereka memotret pangkalan-pangkalan sensitif itu, dan menghindari radar sistem rudal S-300 Rusia.

Masih menurut Al Jarida, intelijen Iran menerima informasi rahasia bahwa pesawat-pesawat tempur Israel bahkan berhasil memotret pangkalan-pangkalan bawah tanah Iran.

Khamenei, yang menerima informasi ini, sekarang mencurigai kerja sama antara Rusia dan Israel. Dia curiga bahwa Moskow memberi Tel Aviv kode rahasia radar Rusia di Iran. Khamenei memecat Ismaili pada 29 Mei. Dia digantikan wakilnya, Jenderal Alireza Sabahi-Fard.

Israel merupakan satu-satunya negara di Timur Tengah yang memperoleh pesawat tempur generasi kelima F-35. Jet tempur milik Israel juga menjadi yang pertama melakukan debut tempur dengan melakukan serangan ke Suriah.