
Ditinggalkan Setelah Perang Dingin
Tapi setelah Perang Dingin berakhir, gap GIUK menghilang dari pikiran maritim NATO. Pasukan AS meninggalkan Islandia pada tahun 2006, dan Inggris yang menghadapi tekanan anggaran, mempensiun armada armada pesawat patroli maritim mereka pada tahun 2010. Belanda melakukan hal yang sama pada tahun 2003. Peperangan anti-kapal selam dan Atlantik Utara hampir menjadi tidak prioritas bagi aliansi dalam pemeliharaan perdamaian, kontra-pemberontakan, dan memerangi bajak laut di Bosnia, Afghanistan, dan Tanduk Afrika.
Istilah “Gap GIUK ” dalam beberapa tahun terakhir kini terdengar lagi di kalangan NATO dan kadang-kadang disebut sebagai Gap GIUK-N, untuk menandakan masuknya domain maritim Norwegia. Hal ini menjadi semakin jelas ketika Rusia menuangkan uang ke angkatan laut mereka dengan membangun kekuatan laut khususnya armada kapal selam.
Moskow memperkenalkan kapal selam serang baru baik konvensional dan nuklir, di antaranya kelas Yasen yang telah mampu mengurangi tingkat kebisingan hingga menjadi semakin sulit terdeteksi. .
Armada Utara juga merupakan rumah dari penangkal nuklir berbasis kapal selam Rusia. Inggris, Swedia, dan Finlandia semua meluncurkan perburuan terhadap kapal selam yang dicurigai milik Rusia di perairan teritorial mereka. Rusia juga telah memamerkan kemampuan baru untuk meluncurkan rudal jelajah darat dari kapal selam serta rudal dari kapal permukaan untuk menyerang target di Suriah.
Kemampuan kapal selam dan permukaan Rusia digabungkan dengan kemauan politik yang jelas untuk menggunakannya. Hal itu semakin terlihat ketika Rusia baru-baru ini merevisi strategi maritim dengan menekankan operasi di Kutub Utara, bersama dengan kebutuhan untuk pasukan maritim Rusia guna memiliki akses ke lebih luas Samudera Atlantik.
Dan yang belum berubah dari era Perang Dingin adalah ketika mereka ingin mendapatkan akses itu maka harus melalui Gap GIUK. Akhirnya Amerika Serikat berputar kembali ke daerah tersebut. Salah satunya adalah menghidupkan kembali Armada ke-2 yang akan memantau ketat wilayah tersebut.