Ukraina melancarkan salah satu serangan udara terbesar terhadap Rusia. Dalam waktu waktu hampir bersamaan Rusia juga kembali mengirimkan rudal-rudalnya ke wilayah Ukraina.
Rusia mengatakan pada Minggu 1 September 2024 telah mencegat lebih dari 150 pesawat nirawak Ukraina. Ini menjadi serangan drone terbesar sejak perang skala penuh dimulai. Serangan termasuk terhadap ibu kota Moskow.
Rusia mengatakan telah menghentikan serangan udara besar-besaran Ukraina dengan menjatuhkan sedikitnya 158 pesawat tak berawak di 15 wilayah. Termasuk dua di atas ibu kota Rusia Moskow.
Kementerian Pertahanan Rusia juga mengatakan 46 pesawat tak berawak ditembakkan di wilayah Kursk. Tempat Ukraina telah mengirim pasukannya dalam beberapa minggu terakhir. Sebanyak 34 pesawat tanpa awak ditembak jatuh di wilayah Bryansk, 28 di wilayah Voronezh, dan 14 di wilayah Belgorod. Secara total 15 wilayah Rusia terkena serangan. Tidak ada korban yang dilaporkan.
Meski mengatakan mampu menembak semua drone sebuah fasilitas minyak di Moscow terbakar. Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin mengatakan kebakaran terjadi akibat puing-puing yang jatuh dari salah satu drone yang ditembak jatuh. Sedangkngkan Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov mengatakan sembilan orang terluka akibat serangan rudal udara Ukraina di wilayah perbatasan Rusia. Di Wilayah Tver, kebakaran juga terjadi di pembangkit listrik Konakovo GRES.
Beberapa jam setelah serangkaian serangan drone Ukraina, Rusia melancarkan gelombang serangan lain terhadap kota terbesar kedua Ukraina, Kharkiv. Pejabat Ukraina mengatakan sedikitnya 10 rudal Rusia menghantam beberapa lokasi di Kharkiv termasuk sebuah pusat perbelanjaan. Sedikitnya 44 orang terluka.
Untuk informasi selengkapnya simak tayangan berikut: