Rusia telah mengubah FAB-1500 M54 menjadi bom luncur. Ini akan menjadi senjata yang sangat merusak dan memiliki akurasi tinggi.
Rusia telah merilis tampilan pertama kit sayap bom luncur baru untuk FAB-1500 M54. Ini adalah bom dengan bobot 1.500 kilogram. Tiga kali lebih besar dari bom Rusia dengan sayap pop-out yang telah menjadi masalah besar bagi pasukan Ukraina. Dan telah mendorong perubahan besar dalam taktik pertahanan udara negara tersebut.
FAB-1500 M54 yang dilengkapi sayap menawarkan opsi serangan baru. Dan jauh lebih destruktif bagi banyak jet taktis Rusia.
Tampilan baru dari bom berdaya ledak tinggi FAB-1500 M54 yang dilengkapi kit sayap terlihat dalam video yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia Jumat 12 Januari 2023. Rekaman tersebut berasal dari kunjungan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu ke JSC Tactical Missiles Corporation.
JSC Tactical Missiles Corporation adalah perusahaan yang bertanggung jawab membuat perangkat sayap yang dikenal sebagai UMPK. Ini adalah singkatan bahasa Rusia yang bis diterjemahkan menjadi modul terpadu peluncuran dan koreksi. Output produksi korporasi dilaporkan meningkat tiga kali lipat sejak tahun lalu.
Kit konversi bom luncur untuk FAB-1500 M54 mencakup rakitan yang berisi sayap pop-out yang diikatkan di badan utama senjata. Rakitan itu juga meluas hingga ke bagian belakang bom.
Ekor berbentuk v dipasang di ujungnya. Video menunjukkan bom luncur FAB-1500 M54 yang dilengkapi satu kit sayap dengan fairing bundar baru. Alat ini menutupi hidung senjata yang tumpul.
Peralatan ini akan membantu aerodinamis dan memperluas jangkauan senjata. Desain UMPK memiliki setidaknya beberapa bentuk panduan yang mendukung navigasi satelit .
Untuk informasi selengkapnya simak tayangan berikut: