Arab Saudi dilaporkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli 54 pesawat tempur multirole Dassault Rafale. Ini setelah Jerman terus memblokir penjualan Eurofighter Typhoon yang telah lama direncanakan negara teluk tersebut.
Jika negosiasi ini menghasilkan kesepakatan yang tegas, maka Arab Saudi akan mengerahkan armada multinasional pesawat tempur generasi keempat yang sangat mengesankan. Mereka terdiri dari Rafale, F-15SA, dan Eurofighter Typhoon. Hal ini juga akan menjadi terobosan serius bagi Inggris yang diwakili dalam konsorsium Eurofighter melalui BAE Systems. Karena Arab Saudi menjadi pelanggan tradisionalnya.
CEO Dassault Aviation Eric Trappier baru-baru ini mengonfirmasi bahwa negosiasi seputar kesepakatan Rafale sedang berlangsung dengan Arab Saudi.
Meskipun Arab Saudi sebelumnya telah membeli peralatan pertahanan Perancis, kebutuhan penerbangan tempurnya telah lama dipenuhi. Terutama dari sumber daya gabungan Inggris dan Amerika Serikat. Namun tampaknya kesulitan dalam mendapatkan pesanan lanjutan untuk Typhoon telah memberikan Dassault kesempatan untuk menawarkan Rafale sebagai gantinya.
Jerman diketahui memblokir penjualan Typhoon ke Arab Saudi. Alasan pemblokiran adalah kekhawatiran atas pelanggaran hak asasi manusia. termasuk pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi, serta peran Arab Saudi dalam perang Yaman.
Kepala Eksekutif Airbus Guillaume Faury mengecam pemerintah Jerman karena kebijakannya yang ketat garis pada ekspor senjata. Airbus juga tergabung dalam konsorsium Eurofighter.
Faury mengatakan jika ingin menjadi mitra yang dapat dipercaya dalam proyek-proyek pertahanan besar, Jerman harus menyelesaikan masalah kontrol ekspor dengan negara-negara Eropa lainnya. Dan bukan dengan mengabaikan mereka. Dia mengatakan sikap pemerintah Jerman terhadap ekspor senjata ke beberapa negara merupakan masalah nyata.
Sikap Jerman terbukti menjadi duri bagi BAE Systems dan pemerintah Inggris. Mereka telah mencoba menyelesaikan kesepakatan Saudi yang menguntungkan untuk menambah 48 pesawat Typhoon lagi sejak tahun 2018.
Untuk informasi selengkapnya simak dalam tayangan berikut: