Penggunaan pertama Army Tactical Missile System (ATACM) oleh Ukraina mendapat tanggapan langsung dari Vladimir Putin. Presiden Rusia ini menegaskan senjata itu tidak akan mengubah jalannya perang.
Putin pada Rabu 18 Oktober 2023 mengecam pasokan ATACMS Washington ke Ukraina. Seperti sebelumnya dia mengatakan pasokan senjata semacam ini sebagai sebuah kesalahan.
Kepada wartawan di Beijing Putin mengatakan rudal baru tersebut akan menimbulkan korban yang tidak perlu. Dan memperpanjang penderitaan Ukraina yang telah bertahan melawan invasi Rusia selama 20 bulan.
Dan yang paling penting, menurut Putin ATACMS sama sekali tidak mampu mengubah situasi di jalur kontak. Meski dia juga mengakui senjata itu tentu saja merusak dan menimbulkan ancaman tambahan. Dan dia yakin Rusia akan mampu menghalau serangan rudal tersebut. Dalam serangan pertama dengan ATACMS Putin menegaskan tidak ada korban jiwa. Semua lapangan terbang dan helikopter juga selamat.
Menanggapi klaim bahwa Rusia telah mengalami kekalahan strategis di Ukraina, Putin mengatakan jika Rusia perang kalah, mengapa Amerika memasok ATACMS? “Biarkan mereka mengambil kembali ATACMS dan peralatan lainnya.” katanya
Putin juga mendesak Presiden AS Joe Biden untuk melakukan perjalanan ke Moskow untuk melakukan pembicaraan. Dan Putin mengatakan telah melihat tanda-tanda awal kesiapan kepemimpinan Ukraina untuk melakukan negosiasi.
Sebelumnya dilaporkan Ukraina telah menggunakan ATACMS untuk menyerang lapangan udara di Berdyanks. Wilayah Ukraina yang diduduki Rusia. Sejumlah saluran telegram Rusia juga mengkonfirmasi serangan mengakibatkan sejumlah helicopter Rusia yang ada di lapangan tersebut rusak. Sebuah depot amunisi juga dihantam rudal.
Untuk informasi selengkapnya simak tayangan berikut: