Ukraina mulai menurunkan ekspetasi terkait serangan baliknya. Mereka mengakui serangan tidak berlangsung secepat yang diharapkan.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan kemajuan medan serangan balasan mereka lebih lambat dari yang diinginkan. Namun dia meyakinkan tujuan mereka untuk merebut kembali wilayah yang diduduki oleh Rusia akan tercapai.
Menurutnya yang terjadi sekarang ini bukanlah sebuah film dan apa yang dipertaruhkan adalah nyawa orang.
Ukraina menyebutkan bukan berarti serangan tidak mendapatkan hasil. Sejauh ini mereka telah membebaskan delapan desa di wilayah selatan Zaporizhzhia dan Donetsk di timur.
Zelensky mengatakan dorongan militer tidak akan mudah karena 200.000 km persegi wilayah Ukraina telah ditebari ranjau oleh pasukan Rusia.
Hal senada disampaikan Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov. Dia mengatakan upaya yang sekarang berumur sekitar tiga minggu ini sangat berbeda dari kemenangan relatif cepat pada musim gugur yang lalu di Oblast Kharkiv.
Dia mengingatkan saat itu ada dua kampanye yakni Kherson dan Kharkiv. Operasi Kharkiv berjalan sangat cepat, berhasil, tidak terduga untuk musuh, oleh komunitas dunia, dan juga untuk banyak orang Ukraina sendiri. Operasi militer dipikirkan dengan baik, direncanakan serta dilaksanakan dengan baik. Rusia belum siap, jadi Ukraina berhasil mencapai Sungai Oskil.
Di Kherson sebaliknya, serangan bergerak lebih lambat. Ini karena relief tanah, kondisi cuaca, dan banyak lagi yang sama sekali berbeda.
Reznikov menambahkan serangan balasan saat ini diluncurkan pada 4 Juni dan berlangsung sepanjang 600 mil garis depan yang membentang dari Oblast Donetsk utara ke Oblast Zaporizhzhia tengah. Ini bukan garis pertempuran yang sederhana.
Untuk informasi selengkapnya simak dalam tayangan berikut:
