Otoritas Amerika Serikat akhirnya menangkap seorang tersangka kebocoran dokumen intelijen pertahanan negara tersebut.
FBI telah menangkap Jack Teixeira, seorang personel Air National Guard. Jack ditangkap di Massachusetts.
Pria yang baru berusia 21 tahun itu pernah menjabat sebagai spesialis IT yang bertanggung jawab untuk melindungi jaringan komunikasi militer. Ini berarti dia memiliki izin keamanan tingkat tinggi.
Juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Pat Ryder mengatakan kebocoran dokumen intelijen merupakan tindakan kriminal yang disengaja.
Pentagon telah mengambil langkah-langkah untuk meninjau daftar distribusi dokumen dan memastikan bahwa orang-orang yang menerima informasinya perlu mengetahuinya.
Meski tentu saja penangkapan ini menjadi langkah penting, tetapi dokumen rahasia telah beredar.
Dan jumlahnya juga terus berkembang. Jumlah dokumen intelijen yang dilepas ke publik diperkirakan mencapai lebih dari 100.
Berikut beberapa hal penting yang diungkap dokumen: