ZALA Lancet Vs Jala Ukraina, Menang Siapa?

ZALA Lancet Vs Jala Ukraina, Menang Siapa?

ZALA Lancet menjadi salah satu nama yang berkibar selama Perang Ukraina. Amunisi berkeliaran atau drone bunuh diri Rusia itu menunjukkan sejumlah kesuksesan menyerang target-target penting Ukraina.

Drone ini dirancang oleh ZALA Aero Group yang merupakan bagian dari Kalashnikov Group. Lancet adalah penerus dari amunisi berkeliaran gaya sayap terbang sebelumnya yang dikembangkan oleh ZALA yang disebut Kub (kubus).

Pesawat ini pertama kali diluncurkan pada Juni 2019 dan melihat aksi tak lama setelah itu selama Perang Saudara Suriah. Rusia menggunakan drone ini di Idlib pada 2020-2021.

Di Suriah Rusia tidak hanya menguji drone bunuh diri ini, tetapi juga mengembangkan taktik dan aturan penggunaan. Dan sekarang mereka banyak digunakan di Ukraina, di mana drone merekomendasikan dirinya dengan sangat baik.

Peran utama Lancet adalah misi pengintaian dan penyerangan. Selama awal penerbangan, drone dapat diarahkan dengan koordinat GPS atau secara visual.

Selama bagian terminal atau saat mendekati targetnya, drone dikendalikan secara manual melalui panduan elektro-optik dan unit panduan TV.

Ini memungkinkan untuk menyesuaikan lintasan dan memandu drone ke targetnya secara real time. Drone tersebut mencakup modul intelijen, navigasi, dan komunikasi.

Lancet memiliki bentuk yang agak tidak biasa. Dua pasang sayap berbentuk X dipasang di bagian depan dan belakang badan pesawat.  Drone ini didukung oleh motor listrik yang menggerakkan baling-baling dua bilah yang terletak di bagian belakang.

Versi standar memiliki jangkauan maksimum 40 km dan daya tahan sekitar 40 menit. Bobotnya hanya 12 kg berkat penggunaan material plastik dan komposit pada strukturnya.

Drone bunuh diri semacam itu mampu melayang di udara dan menukik ke bawah pada target dengan kecepatan hingga 300 km/jam untuk mengenai bagian yang paling rentan.

Drone ini diluncurkan dengan ketapel yang bisa dipasang di darat dan juga di atas kapal.

Simak selengkapnya dalam tayangan berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=who9829TAvw

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.