Ukraina terus meminta sekutunya memasok dengan main battle tank. Sebenarnya bagaimana Hkraina akan menggunakan senjata ini?dan apakah tank masih bisa mengubah permainan?
Banjir kendaraan lapis baja baru akan memungkinkan tentara Ukraina membentuk setidaknya tiga brigade berat baru bergaya NATO.
Salah satunya mungkin brigade tank penuh — brigade tank baru pertama Kyiv tampaknya berhasil bertahan dalam 11 bulan sejak Rusia memperluas perangnya di Ukraina.
Analis militer David Axe di Forbes menulis, brigade pertama dari gaya Barat—Brigade Serbu ke-47—sudah ada dan berlatih di sekitar Kharkiv dan di Jerman.
Mereka akan dilengkapi kembali dengan 28 tank M-55S eks-Slovenia yang ditingkatkan dan hingga 50 kendaraan tempur M-2 bekas Amerika.
Brigade baru kedua akan diisi ratusan kendaraan lapis baja termasuk 14 tank Challenger 2 yang dijanjikan Inggris ke Ukraina selama akhir pekan.
Brigade ketiga agak lebih hipotetis. Mereka mungkin termasuk 14 atau lebih tank Leopard 2 yang diumumkan Polandia minggu lalu akan disumbangkan. Mereka juga dapat menangani sejumlah kendaraan tempur Marder bekas Jerman dan kendaraan pengintai AMX-10RC dari Prancis.
Dua brigade baru pertama, masing-masing dengan satu batalion tank berkekuatan rendah memenuhi syarat sebagai brigade mekanik.
Untuk itulah pemerintah Ukraina menginginkan brigade ketiga menjadi formasi tank. Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba kepada wartawan mengatakan tujuan mereka adalah untuk mengumpulkan brigade dari tank Leopard.
Ini berarti Kyiv membutuhkan beberapa sekutu Eropanya untuk mengikuti jejak Polandia dan menawarkan 80 atau 90 Leopard 2 plus suku cadang. Ini cukup untuk melengkapi tiga batalion.
Sebuah brigade tank Ukraina biasanya memiliki tiga atau empat batalyon dengan sekitar seratus tank dan beberapa ribu pasukan.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut:
