Meksiko kembali diguncang dengan kerusuhan yang dipicu perang kartel. Sebenarnya bagaimana peta kartel di negara ini? Mengapa mereka bisa tumbuh besar dan tindakan apa yang telah dilakukan pemerintah setempat.
Kerusuhan terakhir terjadi saat pasukan keamanan Meksiko menangkap pemimpin kartel Ovidio Guzmán. Dia adalah putra El Chapo, Joaquin Guzmán yang dipenjara di Amerika.
Penangkapan pada Kamis 5 Januari 2023 memicu kekerasan pembalasan di seluruh Sinaloa. Geng Meksiko anggota kartel melakukan kerusuhan dengan membakar puluhan mobil termasuk pesawat terbang di bandara. Sekitar 30 orang meninggal dalam kekerasan tersebut.
Penahanan Ovidio Guzmán menjadi yang kedua setelah penahanan singkatnya pada tahun 2019.
Penangkapan Ovidio Guzmán pada Oktober 2019 telah mempermalukan pemerintah Meksiko dan menyoroti tantangan dalam menindak kartel yang menguasai sebagian besar wilayah Meksiko.
Saat itu, ratusan anggota kartel membuat pasukan keamanan di Culiacán kewalahan, dengan menjadikan kota sebagai medan perang yang membuat warga sipil ketakutan.
Presiden Andrés Manuel López Obrador beberapa bulan kemudian mengatakan dia secara pribadi memerintahkan pembebasan Ovidio Guzmán untuk melindungi penduduk. Hal ini menunjukkan betapa kuatnya kartel di negara tersebut.
Pihak berwenang Meksiko telah melakukan pertempuran mematikan melawan kartel narkoba selama lebih dari satu dekade. Tetapi dengan keberhasilan yang terbatas.
Ribuan orang Meksiko termasuk politisi, mahasiswa, dan jurnalis meninggal dalam konflik setiap tahun. Negara ini telah menyaksikan lebih dari 360.000 pembunuhan sejak 2006, ketika pemerintah menyatakan perang terhadap kartel.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut: