Setelah banyak penundaan dan lebih dari satu kecelakaan, jet tempur generasi kelima Rusia Su-57 Felon akhirnya menuju layanan garis depan.
Unit pertama yang akan menerima pesawat tempur baru tersebut adalah Resimen Penerbangan Tempur ke-23. Mereka berbasis di Dzyomgi dekat Komsomolsk -on-Amur di Timur Jauh Rusia.
Tetapi sepertinya akan butuh waktu lama sampai pesawat canggih ini dapat melakukan misi tempur reguler dengan operator baru mereka.
Wakil komandan resimen Letnan Kolonel Ilya Sizov kepada media mengatakan bahwa pilot unit tersebut saat ini sedang menjalani pelatihan teori tentang Su-57. Pelatihan digelar di pusat konversi awak di Lipetsk.
Sizov menyebutkan pelatihan pilot masih dalam tahap teori. Ini berarti masih akan lama sebelum kelompok pilot pertama benar-benar menguasai Felon sepenuhnya.
Setelah 10 prototipe pesawat tempur Su-57 yang sebelumnya dikenal sebagai T-50 diproduksi antara 2010 dan 2017, pada 22 Agustus 2018 Sukhoi mendapatkan kontrak untuk dua pesawat tempur pra-produksi. Satu lagi pesawat diproduksi pada 2019 dan satu pada 2020.
Pesawat produksi pertama jatuh saat penerbangan serah terima pada 24 Desember 2019. Satu tahun kemudian pada Desember 2020, pesawat kedua dengan nomor ekor ’01,’ menjadi Su-57 pertama yang secara resmi diserahkan kepada militer Rusia.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut: