Beli Mirage 2000 Bekas, Bagaimana Nasib Rafale, FREMM dan Scorpene?

Beli Mirage 2000 Bekas, Bagaimana Nasib Rafale, FREMM dan Scorpene?

Dalam beberapa hari terakhir kabar tentang Indonesia yang akan membeli jet tempur Mirage 2000-5 bekas santer beredar. Angkatan Udara Indonesia disebut mengincar Mirage 2000-5 Qatar.

Angkatan Udara Qatar mengoperasikan sekitar 24 Mirage 2000-5 berbagai varian. Pesawat ini mulai dibeli tahun 1994. Sejumlah negara disebut tertarik untuk membeli pesawat tersebut.

Kabar beredar Menteri Keuangan telah menyetujui Penetapan Sumber Pembiayaan (PSP) senilai US$734,5 juta. Dana itu akan digunakan  untuk 12 pesawat Mirage 2000-5 eks Qatar. Darimana asal dana itu?

Jika dirunut lebih jauh semua berawal pada 15 Agustus 2022. Saat itu Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas menerbitkan perubahan Daftar Rencana Prioritas Pinjaman Luar Negeri (DRPPLN) Khusus Tahun 2022 untuk Kementerian Pertahanan.

Dalam DRPPLN terbaru tersebut nilai alokasi Pinjaman Luar Negeri (PLN) menjadi US$ 9,5 miliar untuk membiayai 46 kegiatan.

Penerbitan perubahan tersebut memberikan angin segar kepada Kemhan yang bertekad memenuhi komitmen program modernisasi pertahanan dan komitmen internasional seperti kepada pemerintah Prancis dan Dassault Aviation.

Untuk diketahui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas telah merencanakan alokasi PLN untuk Kemhan pada 2020-2024 sebesar US$ 20,7 miliar. Dan hingga 2021 Menteri Keuangan telah menerbitkan Penetapan Sumber Pembiayaan senilai US$ 7,7 miliar.

Simak selengkapnya dalam tayangan berikut:

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.