Angkatan Laut Amerika berencana untuk menyingkirkan 39 kapal mereka pada tahun 2023. Meski beberapa kapal terlalu memang sudah tua, banyak dari daftar kapal itu masih sangat muda. Bahkan ada yang baru digunakan 5 tahun.
Dai 23 kapal yang akan dinonaktifkank tersebut 23 di antaranya adalah kapal yang masuk daftar armada pertempuran.
US Naval Institute News menyebutkan mereka yang hendak dipensiun antara lain dua kapal selam, sembilan kapal tempur pesisir, lima kapal penjelajah, dan enam kapal amfibi. Daftar tersebut juga mencakup lima kapal patroli kecil, kapal pengangkut, serta kapal bahan bakar dan amunisi.
Sebanyak 23 kapal masuk dalam Ship Battle Forces yakni kategori yang mencakup kapal yang mampu berkontribusi pada operasi tempur. Atau Kapal Angkatan Laut Amerika Serikat yang berkontribusi langsung pada misi pertempuran atau dukungan perang Angkatan Laut.
Ship Battle Forces adalah bagian penting yang digunakan Angkatan Laut dan lainnya sebagai tolok ukur untuk membandingkan armada dengan musuh asing, khususnya China.
Jumlah kapal Amerika dalam kategori ini turun dari 318 pada tahun 2000 menjadi 271 pada 2015. Namun kini angkanya naik lagi menjadi 300 unit.
Pentagon dan Angkatan Laut telah berulang kali berjanji untuk meningkatkan ukuran ship battle force.
Pada tahun 2017, Angkatan Laut Amerika yakin dapat mencapai 355 kapal pada tahun 2030. Awal tahun ini, Angkatan Laut mengatakan pada 2045 mereka akan memiliki total 523 kapal. Jumlah ini terdiri dari 373 kapal berawak dan 150 kapal perang robot.
Meskipun menyatakan pembangunan kapal sebagai prioritas, Pentagon dan Angkatan Laut belum mengalokasikan dana untuk mendukung pertumbuhan yang signifikan dalam jangka panjang.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut:
