Anggaran pertahanan Rusia membengkak setelah melakukan serangan ke tetangganya Ukraina. Kementerian Keuangan negara tersebut dari Januari hingga April, Rusia menghabiskan total 1,681 triliun rubel atau sekitar Rp385 triliun untuk biaya militer.
Mengutip data yang dirilis Kementerian Keuangan Rusia The Moskow Times melaporkan pengeluaran pertahanan Rusia pada bulan Februari mencapai 369 miliar rubel. Meningkat dari 233,7 miliar pada Januari. Jumlah tersebut kembali naik menjadi 450 miliar rubel pada Maret.
April sejauh ini merupakan bulan paling mahal dengan 628 miliar rubel dihabiskan untuk pertahanan. Ini berarti sekitar 21 miliar rubel atau sekitar 4,8 triliun per per harinya. Atau rata-rata sekitar Rp80 miliar per jamnya.
Anggaran pertahanan Rusia ini tiga kali lipat dari jumlah yang dibelanjakan untuk pendidikan, lebih dari dua kali lipat jumlah yang dibelanjakan untuk kesehatan dan 10 kali lipat jumlah yang dihabiskan untuk konservasi dan pengelolaan lingkungan.
Untuk gambaran dana Rp4,5 triliun yang dihabiskan setiap hari pada bulan April itu jauh melebihi APBD sejumlah provinsi di Indonesia selama satu tahun.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut: