Setelah sempat tertunda untuk kali pertama kapal induk USS Gerald R. Ford akhirnya memulai uji coba kejutan. Uji ledakan pertama terjadi pada 18 Juni 2021 sore di lepas pantai Florida. Ledakan bawah air tercatat mencapai kekuatan 3,9 pada Skala Richter.
Full Ship Shock Trials (FSSTs) adalah tes besar dan berpotensi invasif tentang bagaimana semua sistem kapal, serta awaknya bekerja setelah ledakan besar yang terjadi di dekat kapal.
Tes mencakup semuanya, mulai dari ketahanan sistem komputer, elemen reaktor nuklir, sistem sensor hingga elemen pendukung kru. Tidak ada yang tidak diperiksa dan seluruh kapal secara khusus disiapkan untuk uji coba dengan ribuan mil kabel untuk mendukung peralatan uji.
Awak kapal harus siap untuk kerusakan besar dan kemampuan mereka untuk menanggapi potensi itu adalah bagian dari evolusi pengujian.
Jenis uji coba ini sangat penting untuk kapal kelas baru, terutama yang serumit kelas Ford, karena ledakan di sekitar bisa berasal dari rudal anti-kapal yang meluncur, ranjau laut, torpedo, atau bahkan kapal lain di dekatnya yang terkena serangan musuh.
Tes ini juga memberikan beberapa wawasan tentang bagaimana kapal dapat berjalan selama serangan yang berhasil. Masalah apa pun yang ditemukan dalam tes dapat berdampak pada konstruksi kapal induk kelas Ford masa depan. Sebanyak empat kapal direncanakan dan tiga di antaranya sedang dalam tahap perakitan saat ini.
Lebih lengkap simak tayangan berikut: