Dinas keamanan Ukraina, yang dikenal dengan akronim SBU, dilaporkan telah menggagalkan upaya mata-mata Rusia untuk mendapatkan rahasia program tank Ukraina.
Lembaga itu mengatakan seorang mata-mata Rusia ditangkap karena dicurigai bertindak sebagai agen Direktorat Utama Staf Jenderal Angkatan Bersenjata (GRU) Rusia.
Agen intelijen militer Rusia tersebut ditangkap di Kharkiv ketika sedang melakukan tugas untuk mendapatkan dokumentasi teknis tentang pengembangan dan produksi tank tempur utama T-84BM Oplot Ukraina.
Oplot adalah tank tempur utama terbaru Ukraina yang dilengkapi dengan Duplet Explosive Reactive Armor (ERA) generasi berikutnya yang melindungi dari hulu ledak tandem. Teknologi ini diklaim lebih unggul dari ERA Kontakt 5 Rusia. Perlindungan sisi lambung juga ditingkatkan. Tank dilengkapi dengan sistem penanggulangan Shtora, yang mengurangi kemungkinan serangan rudal anti tank musuh dengan panduan semi-otomatis. MBT juga dapat dilengkapi dengan sistem proteksi aktif Zaslon.
Tank ini dioperasikan 3 awak, termasuk seorang komandan, penembak dan pengemudi. Tidak perlu loader, karena tangki memiliki sistem pemuatan amunisi otomatis. Tank jenis ini dipesan oleh Royal Thai Army pada tahun 2011 dan Pemerintah Amerika telah mencapai kesepakatan dengan badan ekspor senjata negara Ukraina untuk memasok beberapa tank tempur utama Oplot pada tahun 2020.