Kementerian Pertahanan India telah menyetujui pengadaan 21 jet tempur MiG-29 dan 12 Su-30MKI senilai US$2,43 miliar untuk Angkatan Udara India . Dalam sebuah pernyataan 2 Juli 2020, Kementerian Pertahanan mengatakan Dewan Akuisisi Pertahanan yang dipimpin oleh Menteri Pertahanan Rajnath Singh 21 MiG-29 yang dibeli dalam bentuk bekas yang telah ditingkatkan dari Rusia semetnara 12 Su-30 akan dibangun secara lisensi.
Sebanyak 21 Fulcrum akan menambah 59 MiG-29 yang saat ini digunakan Angkatan Udara India dengan pesawat pertama kali dilantik pada tahun 1986. Jet-jet tempur ini juga sedang ditingkatkan ke standar MiG-29M.
Sebanyak 12 Su-30MKI tambahan akan digunakan menggantikan pesawat yang hilang dalam kecelakaan selama bertahun-tahun. Pesawat tempur ini akan dibangun dengan lisensi oleh Hindustan Aeronautics Limited (HAL).
Para pejabat mengatakan pada Maret 2021 akan menyelesaikan pembangunan 222 Su-30MKI dari 272 unit yang dipesan. Pembelian baru ini akan menambah panjang jalur produksi jet tempur tersebut di India.
Sumber-sumber Angkatan Udara India sebagaimana dilaporkan Jane mengatakan pesawat tambahan itu akan meningkatkan jumlah skuadron pesawat tempur yang semakin turun dari 42 menjadi 28 skuadron.