Departemen Pertahanan Amerika telah meluncurkan upaya memulai program pembangunan F-35A yang akan memiliki kemampuan untuk misi destruction/suppression of enemy air defences (DEAD/SEAD) atau misi menindas dan menghancurkan pertahanan udara musuh.
Menurut pemberitahuan kontrak yang diposting pada 1 Juni 2020 pesawat jenis ini akan digunakan Amerika dan sekutu-sekutunya.
Pentagon memberi kontrak kepada Lochkeed Martin pabrikan 36,78 juta dolar untuk mendukung upaya rekayasa guna memberikan kemampuan tersebut. kemampaun itu akan diperoleh F-35A pada Lot 14 dan Lot 15.
Sebagaimana dilaporkan Janes 2 Juni 2020, DEAD / SEAD adalah salah satu misi inti F-35 bersama dengan pertahanan udara, dukungan udara dekat, larangan udara, serangan darat, koordinasi, dan pengintaian.
USAF mendeklarasikan kemampuan operasional awal F-35A pada Agustus 2016. Pada saat itu disebutkan pesawat mampu melakukan misi DEAD / SEAD terbatas.
Untuk peran DEAD / SEAD penuh (juga dikenal sebagai anti akses/ area denial F-35A dijadwalkan untuk menerima Stand-in Attack Weapon// Senjata ini akan memanfaatkan Rudal Anti Radiasi AGM-88E yang dibangun Northrop Grumman.
