Tim Demonstrasi F-22 Raptor Angkatan Udara Amerika untuk pertama kalinya merilis rekaman pesawat yang melakukan manuver udara dari sudut pandang di dalam kokpit. Pertunjukan udara dari pesawat tempur generasi kelima ini dilakukan pilot Mayor Joshua ‘Cabo’ Gunderson, komandan tim demonstrasi, yang berlokasi di Pangkalan Bersama Langley-Eustis di Hampton, Virginia. Mari saksikan aksi ciamik siluman ini
Video ini menampilkan manuver F-22 yang terkenal termasuk ‘max vertical climbing’, di mana hidung pesawat diposisikan lurus ke atas, kemudian ada ‘min radios turn’, ‘cobra’, ‘J-turn reposition, ‘pedal turn dan banyak manuver yang mendebarkan hati lainnya
Suka atau tidak suka harus diakui F-22 Raptor adalah jet tempur dengan kemampuan paling lengkap saat ini. Teknologi siluman, kemampuan manuver tajam, pengembangan teknologi lebih lanjut telah membawa Raptor semakin sulit untuk disaingi bahkan oleh jet tempur generasi kelima yang lahir setelahnya.
Jet tempur ini melakukan debut pertamanya di medan tempur pada 2014 atau hampir sembilan tahun setelah diperkenalkan. Raptor bergabung dengan sejumlah jet tempur lain untuk membuka serangan pada ISIS di Suriah.
Pesawat ini lahir pada puncak peran Perang Dingin ketika Angkatan Udara Amerika merasa perlu untuk memiliki pesawat tempur yang memiliki keunggulan mutlak terhadap pesawat dari Soviet. Mereka menyadari jet tempur terbaru Soviet yakni Su-27 mampu mengimbangi pesawat tempur mereka, dan Amerika tidak ingin hal itu terjadi terlalu lama.
USAF awalnya ingin memiliki 750 jet tempur, namun jumlah ini yang secara drastis dikurangi akibat dari berakhirnya Perang Dingin dan fakta bahwa ternyata F-16 dan F-15 menunjukkan kinerja yang sangat baik dalam pertempuran. Pengurangan jumlah berlangsung beberapa tahap hiungga akhirnya hanya menjadi 183 unit.
Produksi dimulai pada tahun 1996, dan F-22 Raptor terakhir disampaikan kepada Angkatan Udara Amerika pada 2 Mei 2012. Ini merupakan satu-satunya jet tempur generasi kelima yang ada dalam layanan sebelum F-35B bergabung dengan Korps Marinir tahun 2014 lalu.
Pesawat memiliki kecepatan maksimum 2400 km per jam lebih dan kisaran terbang lebih dari 2.500 km// Pesawat membawa meriam M61A2 20-milimeter dengan 480 putaran, teluk senjata internal yang berisi 6 + 2 rudal dalam konfigurasi air to air.
Tidak usah berpanjang lebar, mari saksikan aksi ciamik sang siluman ini:
https://www.youtube.com/watch?v=kyzzzyiSWzY