Sebuah patroli militer Amerika telah memblokir konvoi militer Rusia di timur laut Suriah pada Senin 30 Maret 2020. Kendaraan Rusia yang dilarang melintasi jalan raya nekat mengambil jalur yang berlumpur dan sebagian kendaraan terjebak.

Sejumlah foto yang dirilis di media sosial menggambarkan kendaraan Oshkosh M-ATV Amerika melarang dan memblokir kendaraan lapis baja Rusia di sepanjang jalan strategis di timur laut Suriah.

Konvoi militer Rusia kemudian berusaha mengitari pos pemeriksaan Amerika dan terjebak di lumpur. Kendaraan lapis baja Tigr Rusia dan pengangkut personel lapis baja BTR-82A berusaha tersangkut di lumpur dan harus ditarik keluar dengan kendaraan lapis baja Roda Typhoon-K.

Menurut informasi media setempat, tentara Amerika memblokir patroli militer Rusia dalam perjalanan ke ladang minyak.

Konvoi Rusia itu berusaha mencapai perbatasan antara Suriah dan Irak yang berada di bawah kendali Syrian Democratic Force (SDF) yang didukung AS.

Setelah militer Turki dan sekutu milisi Suriah melancarkan serangan terhadap para pejuang SDF pada Oktober 2019,

Rusia, pendukung setia rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad, melangkah untuk meningkatkan kehadiran militernya di Suriah timur laut menyusul keputusan Amerika menarik pasukan dari daerah perbatasan antara Suriah dan Turki. Saat ini, ratusan tentara Amerika ditempatkan di Suriah timur laut dan terus bekerja sama dengan SDF.

U.S. troops ‘dumped Russian Convoy in mud’ in Syria pic.twitter.com/W0ozTN2cBj

— Dylan Malyasov (dark vr.) (@DylanMalyasov) March 31, 2020