More

    Bahkan Virus Corona Bisa Mencapai Kedalaman Laut

    on

    |

    views

    and

    comments

    Kapal selam pasti memiliki social distancing yang sangat baik. Saat berpatroli, kapal selam nuklir dapat pergi tanpa kontak fisik dengan dunia luar selama berbulan-bulan.

    Namun seluruh awak kapal selam Rusia dilaporkan telah dikarantina setelah kontak tidak langsung dengan kasus COVID-19. Hal yang sama dialami kru kapal selam Belanda yang dipanggil kembali ke pangkalan karena delapan kru membawa virus tersebut. Ternyata coronavirus bahkan dapat mencapai kedalaman lautan.

    Barents Observer, outlet media yang mengkhususkan diri di wilayah Kutub Utara  mengutip publikasi berita berbahasa Rusia, B-port, melaporkan pada Sabtu 28 Maret 2020 bahwa kapal selam Rusia yang dikarantina adalah Orel yang merupakan kapal selam rudal kelas Oscar-II.  Kapal ini memiliki dua reaktor nuklir dan rudal jarak jauh.

    Sebagaimana ditulis pakar kapal selam dan pertempuran bawah laut H I Sutton di Forbes Selasa 31 Maret 2020, kapal selam tidak bisa melaut selamanya. Kapal ini bermarkas di Zapadnaya Litsa, sebuah ‘kota tertutup’ yang terpencil di utara Arktik Rusia.  Sangat sedikit orang yang bisa datang dan pergi ke lokasi itu. Tetapi ada satu orang yang datang dan benar-benar mengacaukan suasana.

    Situasi ini dilaporkan karena seorang warga sipil mengunjungi kapal itu. Mereka telah melakukan kontak dengan seseorang yang kemudian dikonfirmasi memiliki virus. Jadi pada tahap ini tampaknya karantina bersifat pencegahan. Tidak dilaporkan apakah kapal itu masih di pelabuhan ketika penemuan itu dibuat. Kapal selam lain di dekatnya dan awak bengkel terapung juga telah dikarantina.

    Kelas kapal selam ini memiliki awak lebih dari 100 orang, mirip dengan kapal Angkatan Laut Amerika yang setara. Bahkan dalam kapal selam besar seperti itu, seluruh kru tinggal bersama. Mereka menyentuh banyang barang sama, dan menghabiskan banyak waktu mereka kurang dari 6 kaki dari orang lain. Jika satu orang terjangkit virus ada di dalamnya,  kemungkinan penyebarannya memang cukup tinggi.

    Kapal selam juga kerap berlabuh, kadang-kadang di negara lain yang membuat mereka berpotensi tertular. Saat ini ada latihan besar NATO yang berlangsung di Atlantik. Kapal selam Norwegia dan Belanda telah berlayar ke pangkalan angkatan laut di Skotlandia pada hari Minggu.

    Kapal selam Belanda telah dikirim pulang karena setidaknya delapan krunya terjangkit virus tersebut.

    Tidak diragukan lagi tindakan pencegahan sedang dilakukan, tetapi gagasan bahwa kapal selam adalah tempat teraman menjadi jelas hanya sebagian benar. Kapal selam Angkatan Laut Amerika juga secara rutin mengunjungi pangkalan yang sama, serta beberapa lainnya di luar negeri. Jadi rasanya tidak ada tempat di bumi yang benar-benar aman dari virus, bahkan tidak di kapal selam.

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this