Setelah hampir 15 tahun sejak jet tempur generasi kelima pertama, F-22Raptor, mulai beroperasi di Angkatan Udara Amerika, sebagian besar jet tempur modern saat ini masih didominasi pesawat generasi keempat.
Jet tempur kelas ini masih merupakan sebagian besar armada udara hampir setiap negara. Bahkan beberapa negara masih mengandalkan pesawat generasi ketiga atau bahkan kedua.
Dengan hanya tiga jet tempur generasi kelima yang mulai beroperasi yakni F-22, F-35 dan J-20 China, sebagian besar negara tampaknya lebih fokus pada pengembangan apa yang kemudian dikenal sebagai jet tempur generasi 4 + dan 4 ++.
Banyak dari mereka yang mampu menantang jet generasi kelima dengan serius dalam hal serangan dan kemampuan udara ke udara. Jet-jet tempur ini hampir mencapai kelas generasi kelima kecuali dalam hal badan pesawat yang memiliki karakter stealth atau siluman.
Berikut empat jet tempur yang tidak memiliki teknologi siluman tetapi akan menjadi petarung berbahaya saat melawan generasi kelima.
Penilaian tidak termasuk desain generasi keempat yang akan datang atau belum masuk layanan seperti F-15X, F-15QA dan J-11D, jet yang tidak pernah bergerak melampaui tahap prototipe seperti Su-37 dan desain yang sudah pensiun seperti F-14D…..CONTINUE