Situasi Semakin Tegang, 300 Kendaraan Militer Turki Merapat ke Idlib

Situasi Semakin Tegang, 300 Kendaraan Militer Turki Merapat ke Idlib

Situasi di Suriah utara semakin tegang sejak pasukan Suriah bentrok dengan gerilyawan yang didukung Ankara dan kemudian dengan Tentara Turki.

Kini Turki dilaporkan telah mengirim sekitar 300 kendaraan militer ke titik-titik pengamatannya di provinsi Idlib, Suriah. Sebagaimana dilaporkan Haberturk Selasa 18 Februari 2020 truk militer, kendaraan lapis baja, dan senjata self-propelled sedang menuju ke zona de-eskalasi.

Pengerahan ini terjadi setelah Ankara melakukan serangan terhadap Syrian Arab Army (SAA) dan mengklaim bahwa Damaskus melanggar gencatan senjata setelah beberapa prajurit Turki tewas selama serangan di titik pengamatan di Idlib.

Pemerintah Suriah menyatakan bahwa berbagai faksi bersenjata di Idlib  yang mengabaikan perjanjian itu dengan berulang kali menyerang militer.

Menurut Damaskus, setidaknya ada 70.000 gerilyawan di bagian provinsi yang dikuasai pemberontak itu.

Presiden Recep Tayyip Erdogan berjanji untuk mengusir pasukan Suriah dari zona de-eskalasi sebelum akhir Februari, juga mengancam akan melancarkan serangan militer skala penuh di semua area jika Damaskus menyerang Angkatan Darat Turki.