Melawan F-14A Iran terbukti merupakan hal yang sangat sulit bagi Irak. Jet tempur MiG-21MF / bis dan MiG-23MS yang mereka andalkan tidak mampu berubat banyak.
Salah satu kendala yang dihadapi adalah pesawat-pesawat buatan Soviet tersebut dilengkapi dengan radar dan rudal yang buruk. Mereka terlalu sering terdeteksi lebih awal dan ditembak jatuh atau dipaksa mundur.
Jet tempur Irak karena sistem RWR lama mereka terbukti tidak mampu mendeteksi emisi AWG-9 ketika dioperasikan dalam mode track-while-scan di mana AIM-54 terbang di sepanjang lintasan balistik dan menyerang sasarannya dari atas.
Lusinan pilot Irak ditembak jatuh oleh tembakan jarak jauh tanpa pernah tahu apa yang menimpa mereka.
Irak memiliki armada Mirage F-1 yang sebelumnya lebih banyak tidak digunakan untuk melawan jet tempur Iran. Tetapi dengan pertimbangan dan strategi matang, terbukti jet tempur buatan Prancis ini justru bisa membuat Tomcat Iran berjatuhan…..CONTINUE