Site icon

Pakistan: S-400 India akan Memicu Perlombaan Senjata

S-400

Pakistan telah meningkatkan keprihatinan atas keputusan India untuk membeli sistem pertahanan rudal S-400 Rusia dengan menyebut akan memulai perlombaan senjata yang tidak perlu di wilayah tersebut.

“Kami merasa bahwa sistem destabilisasi seperti itu dapat merusak pencegahan dan stabilitas di Asia Selatan dan mengarah pada perlombaan senjata yang tidak perlu. Pakistan telah mengusulkan diskusi tentang Strategic Restraint Regime untuk Asia Selatan,” kata juru bicara kementerian luar negeri Aisha Farooqui  Kamis 23 Januari 2020.

Pernyataan itu dikeluarkan hanya sehari setelah Pakistan berhasil menguji coba rudal balistik Ghaznavi dan uji coba India baru-baru ini terhadap rudal balistik jarak menengah berkemampuan nuklir K-4.

Berdasarkan kontrak yang ditandatangani pada tahun 2018, Rusia harus mengirimkan lima sistem S-400 senilai lebih dari US$ 5 miliar ke India pada tahun 2025.

Sistem tersebut akan dikerahkan ke negara itu pada tahun 2020. Kesepakatan inimenghadapi tekanan kuat dari Amerika.

Washington, telah menyarankan bahwa India harus membeli sistem senjata Amerika  dan mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada India jika tetap membeli S-400.

Wakil duta besar Rusia untuk India mengumumkan awal bulan ini bahwa produksi lima sistem pertahanan rudal S-400 untuk New Delhi telah dimulai.

Exit mobile version