Sejumlah jet tempur Rafale milik Angkatan Udara Perancis dibuat repot oleh pesawat Amerika.
Jet-jet tempur tersebut kelabakan dan bergegas terbang dengan menyemburkan sonic boom yang memekakkan telinga.
Gara-garanya sebuah Boeing 767 milik maskapai penerbangan Amerika Serikat, United Airlines tidak merespons kontak ketika terbang di atas Prancis Senin 23 Desember 2019. Pesawat akhirnya mampu membangun kembali komunikasi dengan darat melalui pesawat angkatan udara Perancis dan melanjutkan perjalanannya.
Sebagaimana dilaorkan Simple Flying, penerbangan United Airlines UA-121 baru saja berangkat dari Barcelona menuju Bandara Newark, NJ, di Amerika ketika kehilangan komunikasi radio di Prancis.
Kehilangan komunikasi dapat terjadi ketika pesawat terbang gagal terhubung dengan kontrol darat baik karena alasan teknis, gangguan atau kesalahan.
Dalam kasus-kasus ini, pesawat akan mencoba membangun kembali komunikasi dan tetap pada jalur mereka saat ini.
Pesawat lain di daerah itu akan digerakkan ke sekitar pesawat yang bermasalah untuk memberikan kontak dengan kontrol darat sampai mereka dapat kembali berhubungan.
Namun, dalam beberapa kasus, jika sebuah pesawat tidak merespons untuk waktu yang cukup lama, maka kontrol lalu lintas udara mulai gelisah.
Mereka menjadi semakin gugup jika pesawat itu baru saja memasuki wilayah udara negara mereka. Ini adalah situasi dengan Boeing 767-400 United yang baru saja melintasi perbatasan dari Spanyol ke Perancis. Pesawat tidak membalas komunikasi sehingga kontrol lalu lintas udara Prancis meningkatkan masalah ini.
Tahap selanjutnya adalah menjalin komunikasi Angkatan Udara Perancis yang langsung merespons dengan menerbangkan pesawat tempur Rafale untuk mencegat pesawat.
Jet lepas landas dengan raungan full afterburner, meledakkan ledakan sonik untuk mengejar pesawat. Boom Sonic suaranya sangat memekakkan telinga bahkan bisa merusak kaca jendela rumah. Suaranya mirip petir yang menggelegar.
Jet-jet tempur terebut kemudian terbang di samping pesawat dan dapat berkomunikasi dengan radio untuk menilai bahwa semuanya baik-baik saja. Pesawat diberitahu untuk tetap di jalur sampai mereka menghubungkan mereka ke darat sekitar satu jam kemudian.
Setelah komunikasi dibangun kembali, jet kembali ke pangkalan dan pesawat United terus terbang meneruskan penerbangan ke Amerika Serikat.
