Angkatan Udara Israel menggrounded semua helikopter berat Yasur milik mereka setelah satu pesawat meledak di udara pada Selasa 26 November 2019 dengan lebih dari selusin tentara ada di dalamnya.
Hanya karena tindakan cepat pilot yang bisa menyelamatkan nyawa 14 orang di dalam helikopter. Pilot berhasil mendaratkan helikopter satu menit setelah mengetahui mesinnya terbakar
Times of Israel mengutip Pasukan Pertahanan Israel melaporkan helikopter Sikorsky S65C-3 Yasur telah mengalami “kerusakan teknis,” dan insiden itu sedang diselidiki.
Unconfirmed: #Israel "Yasur" helicopter downed and crash-landed in the Negev desert pic.twitter.com/QUESgiJQ96
— Last Defender (@LastDef) November 26, 2019
Haaretz melaporkan helikopter itu terbang di ketinggian sekitar 550 kaki ketika dipaksa turun di gurun Negev utara, dekat kota Beit Kama, sambil membawa 11 anggota unit komando elit Shaldag.
“Kami diberitahu tentang kebakaran helikopter di sebelah barat Beit Kama,” kata kepala pemadam kebakaran setempat Avi Arush kepada Times of Israel.
“Karena ini adalah situasi yang rumit, tim pemadam kebakaran tambahan dipanggil ke tempat kejadian dan, ketika kami tiba, kami semua bekerja untuk memadamkan api dan mencari siapa pun yang terperangkap di dalam. Untungnya, semua yang ada di helikopter berhasil keluar dengan utuh dan sehat sebelum kami tiba di lokasi. ”
Namun, api tidak bisa dipadamkan hingga seluruh helikopter terbakar habis.
