Akademisi dan insinyur penerbangan Rusia baru-baru ini berkumpul untuk menghadirkan visi yang cukup menakutkan tentang masa depan perang yang disebut sebagai Flock-93.
Flock-93 membayangkan lebih dari seratus drone, masing-masing membawa peledak, mengerumuni target termasuk konvoi kendaraan.
Meskipun sulit dilakukan, kawanan drone yang begitu besar akan sangat sulit untuk dilawan. Dengan pertahanan terbaik sekalipun beberapa drone hampir pasti akan lolos.
Artikel di C4ISRNet menjelaskan konsep Flock-93 yang awalnya diusulkan oleh Akademi Angkatan Udara Zhukovsky dan industri swasta. Konsep ini melibatkan peluncuran secara bersamaan lebih dari seratus drone, masing-masing dipersenjatai dengan hulu ledak 5,5 pon. Drone akan menjadi sayap terbang yang mampu lepas landas dan mendarat secara vertikal.
Seperti yang ditunjukkan video di bawah ini, drone VTOL tidak memerlukan landasan untuk lepas landas. Bahkan, Anda dapat menerbangkan banyak drone sekaligus dari daerah yang sempit dan padat.
Sampai saat ini tidak ada drone sayap terbang Flock-93, Juga belum ada metode yang terbukti bisa mengendalikan lebih dari seratus drone sekaligus. Flock-93 murni konsep pada saat ini, tetapi konsep yang sangat menarik.
Bagaimana kekuatan militer bertahan melawan segerombolan lebih dari seratus drone? Tidak akan mudah. Pertahanan kinetik yang melibatkan rudal, drone anti-drone, meriam, senapan, dan senapan mesin tidak akan pernah sempurna. Jika pertahahanan bisa menembakkan 90 persen drone dan itu angka yang sangat bagus, masih ada sepuluh drone yang lolos.
Senjata energi yang diarahkan mungkin sedikit lebih baik, terutama senjata gelombang mikro yang menyiarkan radiasi gelombang mikro yang luas. Itu akan menjadi sesuatu seperti penyembur api melawan gerombolan belalang. Tetap saja, tidak ada penyembur api yang bisa membunuh semua belalang.
Pertahanan terbaik melawan kawanan drone mungkin hanya akan mengganggu mereka, mencegah mereka menerima perintah dari pengontrol manusia. Ini akan memengaruhi semua drone dalam jangkauan jammer dengan tingkat keberhasilan 100 persen. Satu cara untuk melawan sistem ini: membuat drone otonom, sehingga mereka tidak perlu menerima sinyal radio sama sekali.
Kawanan drone yang mirip kamikaze ini bisa dikaatkan masih cukup jauh untuk saat ini, terutama bagi Rusia yang tertinggal di belakang Barat dalam teknologi drone. Tetapi pada akhirnya akan menyusul, dan ini adalah peta jalan yang jelas untuk sistem senjata yang terlihat efektif bahkan di atas kertas. Negara lain seperti China mungkin mengambil konsep dan menjalankannya terlebih dahulu. Sepertinya cepat atau lambat, kawanan seperti Flock-93 akan menjadi masalah semua orang.
