More

    Pasukan Saudi Gunakan Peluncur Granat Besar Ala Film Hollywood

    on

    |

    views

    and

    comments

    Gambar dan video yang muncul secara online menunjukkan seorang tentara Arab Saudi yang terlibat dalam operasi militer di Yaman menggunakan peluncur granat 40mm Norinco LG5 buatan China. Hal ini menjadi bukti pertama dari senjata yang selama ini hanya ada di film Hollywood memang ada dan bahkan sudah dijual ke negara lain serta terlibat dalam pertempura.

    Pengguna Twitter SulaimanAldoosari, yang juga menggunakan akun SAUDI_POWER0 di Instagram, memposting gambar LG5 yang digunakan pasukan Saudi di Yaman di media sosial pada 3 November 2019. Tidak jelas berapa lama militer Saudi menggunakan senjata tersebut, tetapi muncul laporan pada Februari 2018, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, bahwa perusahaan senjata Norinco China telah mengamankan pesanan untuk peluncur granat dari pelanggan Timur Tengah yang tidak disebutkan namanya.

    LG5 adalah versi ekspor dari QLU-11 yang digunakan Tentara Pembebasan Rakyat China dan pertama kali diperkenalkan Norinco pada 2011. Perbedaan utama antara keduanya adalah bahwa versi PLA menembakkan granat 35x32mm standar militer China, sedangkan model yang ditujukan untuk penjualan asing menggunakan putaran 40x53mm, jenis amunisi yang awalnya dikembangkan Amerika Serikat.

    Kedua peluncur menggunakan magazine drum dari berbagai kapasitas. Varian 35mm memiliki versi yang dapat menampung tiga, lima, dan tujuh putaran, sedangkan versi 40mm memiliki tipe lima dan 15 putaran.

    Sebagaimana ditulis The War Zone, QLU-11 / LG5 adalah senjata yang sering digambarkan sebagai peluncur granat “sniper” dan dapat digunakan dalam konfigurasi yang ditembakkan dengan bipod sebagai senapan anti-material yang sangat besar.

    Dalam konfigurasi ini, versi QLU-11 beratnya hanya sekitar 29,5 pon. Sebagai perbandingan, senapan sniper ikonik Barrett kaliber.50 beratnya sekitar 30 pon, tergantung pada varian. Senjata China menggunakan recoiling barrel dan recoil-absorbing stock assembly, seperti yang terlihat dalam video, untuk membantu mengurangi guncangan tembakan dan menjaga berat seminimal mungkin.

    Ada informasi terbatas yang tersedia dalam bahasa Inggris tentang LG5, tetapi sangat mungkin bahwa LG5 40mm lebih berat karena tekanan tambahan pada senjata, dan penembak, ketika menembakkan kartrid yang lebih kuat.

    Video prajurit Saudi yang menggunakan senjata di Yaman menunjukkan dia mengerahkan upaya yang tidak signifikan untuk membawanya dalam posisi menembak, membuatnya jelas bahwa senjata itu sangat berat.

    Patut dicatat bahwa militer Amerika tidak memiliki senjata dipanggul 40x53mm dan menggunakan hanya dalam peluncur granat otomatis yang lebih berat yang dipasang pada tripod atau kendaraan.

    China dilaporkan mengembangkan QLU-11 / LG5 diilhami XM109 “Anti-Materiel Payload Rifle” milik Angkatan Darat Amerika yang digunakna akhir 1990-an dan awal 2000-an. XM109 adalah turunan dari Barrett kaliber .50 yang menggunakan amunisi 25mm.

    https://twitter.com/SAUDI_POWER0/status/1190992451575652353?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1190992451575652353&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.thedrive.com%2Fthe-war-zone%2F30837%2Fsaudi-troops-are-using-this-huge-grenade-launcher-gun-that-looks-like-an-action-movie-prop

     

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this