Angkatan Udara India telah melantik delapan helikopter multi-peran Apache buatan Amerika di dekat perbatasan Pakistan. Induksi resmi AH-64E (I) Apache Guardian terjadi di Pangkalan Udara Pathankot, yang terletak hanya 145 km dari perbatasan dan menjadi garis pertahanan pertama melawan kemungkinan serangan dari Pakistan.
Helikopter serang Apache akan menggantikan armada tua Mi-35 yang telah memainkan peran penting di wilayah perbatasan barat selama bertahun-tahun.
“Bersamaan dengan kemampuan fire and forget rudal anti-tank, rudal udara ke udara, roket, dan amunisi lainnya, helikopter juga memiliki kemampuan EW modern untuk memberikan fleksibilitas pada helikopter dalam jaringan perang udara sentris jaringan,” kata Kepala Angkatan Udara India Marsekal Birendra Singh Dhanoa pada upacara induksi Selasa 3 September 2019.
Helikopter buatan Amerika ini menampilkan dua mesin turboshaft berkinerja tinggi dan kecepatan jelajah maksimum 284 kilometer per jam. Apache dapat membawa hingga 16 rudal Hellfire yang memberikan daya tembak yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Kementerian pertahanan India mengklaim masuknya helikopter AH-64 E (I) akan secara signifikan meningkatkan kemampuan di medan pegunungan. Pesawat dapat melakukan serangan presisi pada jarak jauh dan beroperasi di wilayah udara yang bermusuhan dengan ancaman dari darat.
India menandatangani kontrak senilai US$ 1,15 miliar untuk pengadaan 22 helikopter serang Apache dengan perusahaan Boeing Amerika pada 28 September 2015. Kontrak tersebut menetapkan pengiriman pengiriman pertama antara Juli 2019 dan September 2019 dan sisanya akan dikirim antara Desember 2019 hingga Maret 2020.
Tahun lalu, pemerintah Amerika juga menyetujui penjualan enam helikopter Apache lengkap dengan sistem senjata dan peralatan pendukung senilai US$ 930 juta kepada militer India. Angkatan Darat India akan mengerahkan enam helikopter tambahan ke medan Himalaya yang kasar di sepanjang perbatasan China.
Keputusan untuk menempatkan kekuatan Apache pertama di Pangkalan Udara Pathankot diambil dengan latar belakang ketegangan yang sedang berlangsung dengan Pakistan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
