Tingkat Kerusakan Kapal Selam Losharik Rusia Mulai Terungkap
Loshsarik

Tingkat Kerusakan Kapal Selam Losharik Rusia Mulai Terungkap

Rusia dilaporkan akan segera menarik kapal selam mata-mata Project 10831 atau Losharik ke galangan kapal untuk perbaikan ekstensif. Kapal mengalami kerusakan serius dalam kebakaran pada 1 Juli 2019, yang akhirnya menewaskan 14 awak kapal selam.

Laporan-laporan yang muncul memberi menawarkan rincian tambahan tentang kecelakaan itu, meskipun Kremlin hanya menawarkan sedikit informasi resmi mengenai insiden tersebut.

Pada 14 Agustus 2019, outlet media milik pemerintah Rusia TASS, mengutip sumber industri pertahanan yang tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa Losharik, juga dikenal dengan nomor lambung AS-31, akan menuju ke Pusat Perbaikan Kapal Zvezdochka di kota Severodvinsk di wilayah Arkhangelsk di Rusia barat laut.

Zvezdochka adalah bagian dari perusahaan milik negara United Shipbuilding Corporation dan telah melakukan pekerjaan pada kapal selam bertenaga nuklir di masa lalu. Perwakilan dari Sevmash, galangan kapal yang membangun Losharik, serta biro desain Rubin, juga akan terlibat dalam pekerjaan perbaikan, meskipun ada belum ada batas waktu kapan kapal selam bisa kembali ke layanan.

“Musim gugur ini, Losharik akan ditarik untuk perbaikan ke Zvezdochka,” kata sumber TASS sebagaimana dikutip War Zone Sabtu 17 Agustus 2019. Mereka menambahkan bahwa fase pertama akan melibatkan pemompaan air keluar dari kapal selam, yang menunjukkan bahwa telah terjadi banjir pada satu atau lebih kompartemen, serta pemeriksaan menyeluruh dari lambung titanium kapal bagian dalam untuk memastikan integritasnya tidak terganggu dalam kecelakaan itu. .

Desain Losharik/H I Sutton

Lorsharik dilaporkan memiliki desain internal yang unik yang terdiri dari sejumlah bola titanium yang dihubungkan  dan berada di dalam lambung luar yang memiliki bentuk kapal selam yang lebih tradisional.  Ini adalah kunci kemampuan kapal selam, yang memungkinkannya untuk turun ke kedalaman setidaknya 3.300 kaki bahkan beberapa sumber mengatakan bisa turun di bawah 6.600 kaki.

Setelah personel di Zvezdochka mengeluarkan semua air dan melakukan inspeksi awal itu, maka mereka dapat mulai bekerja memperbaiki komponen internal kapal selam yang rusak. Sumber TASS mengatakan kerusakan akibat kebakaran itu “signifikan”, tetapi secara tidak langsung menyatakan bahwa sebagian besar situasi masih belum diketahui lebih dari sebulan setelah kecelakaan.

“Perkiraan awal telah mengindikasikan bahwa peralatan navigasi, sistem pendukung kehidupan, komponen sonar, dan berbagai sistem lainnya perlu diganti seluruhnya, “ tambah mereka.

Sumber kedua yang tidak disebutkan namanya juga mengatakan kepada TASS bahwa Sevmash akan membangun lambung titanium baru yang menunjukkan bahwa kerusakan internal jauh lebih signifikan daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Kabar ini selaras dalam banyak hal dengan laporan terpisah dari surat kabar Rusia Kommersant pada 23 Juli 2019.

Direktorat Utama Riset Laut Dalam, entitas intelijen angkatan laut utama Rusia, juga dikenal dengan singkatan Rusia GUGI, mengoperasikan Losharik dan misi utamanya untuk menyelidiki, memanipulasi, dan memulihkan benda-benda di dasar laut, seperti berburu barang-barang bernilai intelijen atau menyadap serta memotong kabel dasar laut. Kapal selam kecil ini juga menempel di bawah kapal induk kapal selam yang lebih besar untuk lebih dekat ke daerah sasaran. GUGI memiliki sejumlah kapal induk yang dikonversi dari kapal selam rudal balistik dan rudal jelajah.

Losharik dilaporkan sedang beroperasi bersama dengan kapal selam rudal balistik Project-82 yang dimodifikasi menjadi BS-64 Podmoskovye saat kebakaran terjadi.