Museum militer bukan sesuatu yang langka, bisa ditemui di banyak negara, tetapi negara timur tengah Yordania membangun apa yang mungkin paling aneh yakni museum militer bawah laut.
Tank-tank usang, kendaraan lapis baja, dan bahkan sebuah helikopter dari militer Yordania telah tenggelam di Laut Merah untuk mempromosikan wisata scuba diving.
Museum ini terletak di lepas pantai Aqaba di Laut Merah di daerah yang populer di kalangan penyelam. Area ini terletak di Zona Ekonomi Khusus Aqaba, sebuah upaya pemerintah untuk meningkatkan kegiatan ekonomi di wilayah tersebut dan ekonomi Yordania secara keseluruhan.
Kendaraan bekas militer yang dipajang di dasar laut itu semuanya dari Angkatan Darat Yordania. Sebagai bekas wilayah yang dikuasai Inggris, Yordania sejak lama merupakan pengguna berat perangkat keras militer Inggris.
Sekitar 20 kendaraan militer ditenggelamkan dalam formasi pertempuran, termasuk tank tempur utama Chieftain yang dibangun di Inggris (dikenal sebagai Khalid Shir di Yordania) dengan meriam 120 milimeter, FV104 Samaritan, M42 Duster buatan Amerika, senjata anti-pesawat dengan senjata Bofors 40 milimeter kembar, mobil lapis baja FV701 Ferret, dan kendaraan tempur infanteri beroda Ratel Afrika Selatan.
Bagian terpenting dari koleksi: helikopter serang Cobra AH-1F Cobra. Dibangun oleh Bell Helicopter di Amerika, helikopter ini mirip dengan helikopter serang Huey Cobra yang digunakan oleh Angkatan Darat Amerika di Vietnam dan memasuki tahun 1980-an, hingga diperkenalkannya helikopter serang Apache.
Yordania mulai mengoperasikan Cobras pada tahun 1975, memindahkan beberapa dari mereka ke Filipina pada tahun 2010 ketika negara tersebut memperoleh helikopter baru dari Israel.
Pejabat Yordania meyakinkan publik bahwa bahan berbahaya telah dikeluarkan dari kendaraan, yang perlahan akan berubah menjadi terumbu karang untuk memberi manfaat bagi lingkungan. Tertarik untuk melihat?