Perusahaan kedirgantaraan Amerika Boeing mengumumkan pengunduran dirinya dari proyek Ground Based Strategic Deterrent (GBSD) Pentagon dengan alasan sulit untuk bisa mendapatkan ruang berkompetisi yang adil.
“Setelah banyak upaya untuk menyelesaikan masalah dalam proses pengadaan, Boeing telah memberi tahu Angkatan Udara bahwa mereka tidak akan mengajukan tawaran untuk rekayasa dan pengembangan manufaktur Ground Based Strategic Deterrent (GBSD) di bawah pendekatan akuisisi saat ini,” kata Todd Blecher, seorang juru bicara untuk divisi pertahanan, ruang angkasa, dan keamanan Boeing Rabu 24 Juli 2019.
“Kami telah mengevaluasi masalah-masalah ini secara luas dan menentukan bahwa pendekatan akuisisi saat ini tidak memberikan medan bermain yang adil untuk kompetisi yang adil,” tambah Bletcher.
Program GBSD mengacu pada penggantian 450 rudal balistik antarbenua (ICBM) Minuteman III yang beroperasi dengan Komando Serangan Global Angkatan Udara sejak 1960-an. Menurut dokumentasi yang diterbitkan dari perusahaan teknologi kedirgantaraan dan pertahanan Northrop Grumman dengan pengecualian silo dan hulu ledak yang ada, setiap elemen dari sistem ICBM akan dimodernisasi sebagai bagian dari program GBSD.
Rudal, komando dan kontrol, infrastruktur dan sistem peluncuran baru akan dikembangkan untuk meningkatkan kapasitas, akurasi dan kinerja hingga 2075.
Dengan Boeing keluar dari proyek hanya satu minggu setelah Angkatan Udara meminta proposal akhir untuk menggantikan sistem Minuteman, Northrop Grumman menjadi satu-satunya penawar. Pada 2017, Boeing dan Northrop masing-masing mendapatkan kontrak senilai US$ 349,2 juta dan US$ 328 juta, untuk menghasilkan proposal. Angkatan Udara berencana untuk mengevaluasi kedua proposal yang bersaing untuk mendapatkan harga paling ekonomis untuk perbaikan sistem rudal.
Menurut konsultan pertahanan Loren Thompson, Boeing memutuskan untuk keluar dari persaingan karena akuisisi Northtrop Grumman atas Orbital ATK, pemain utama dalam produksi motor roket.
“Karena Northrop memiliki pembuat motor roket bahan bakar padat terbesar di Amerika, Boeing tidak berpikir itu dapat membuat harga misilnya bersaing,” kata Thompson kepada Washington Post.
Akuisisi Northrop Grumman baru-baru ini akan membuat perusahaan bertindak sebagai figur monopoli di sektor tersebut. saat ini tidak jelas bagaimana proses penawaran untuk program GBSD akan dilanjutkan.
