Pembuat rudal Raytheon merilis sebuah video yang menunjukkan kemampuan teknologi pertahanan diri baru untuk melawan rudal anti-kapal modern.
Video yang dirilis oleh Raytheon mengungkapkan pencegat baru yang dikembangkan bersama Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) ini mampu menjatuhkan beberapa gelombang rudal musuh, dan ancaman lainnya, termasuk rudal modern buatan China.
Video yang diunggah di akun Twitter Raytheon menunjukkan putaran yang dapat menghentikan rudal anti-kapal yang diluncurkan dari pesawat dan kapal yang mirip dengan frigat dan pembom H-6 China.
Situs web perusahaan mengatakan, pencegat itu disebut Multi-Azimuth Defense Fast Intercept Round Engagement System atau MAD-FIRES, dan dirancang untuk mengalahkan ancaman rudal jelajah, rudal anti-kapal, kendaraan udara tak berawak yang simultan, serta ancaman lain dalam waktu bersamaan.
Juga ditambahkan bahwa Raytheon telah berhasil menguji motor roket api panas untuk MAD-FIRES. “Angkatan Laut meminta kapabilitas terdepan yang dapat dengan cepat mendekati target, dan pencegat Raytheon untuk program MAD-FIRES akan memberikan,” kata Thomas Bussing, Wakil Presiden Raytheon Advanced Missile Systems.
“Tes ini menunjukkan Raytheon tepat di jalurnya untuk menyediakan teknologi canggih yang terjangkau bagi armada.”
Here's how DARPA's MAD-FIRES interceptor would take out multiple waves of anti-ship missiles, unmanned aerial vehicles and other threats. More: https://t.co/tyD2bkShjv pic.twitter.com/Wy4JTwhxYC
— RTX (@RTX_News) July 22, 2019
