Amerika Berencana Perluas Pangkalan Militer Era Perang Dingin di Islandia
Pangkalan Keflavik

Amerika Berencana Perluas Pangkalan Militer Era Perang Dingin di Islandia

Pemerintah Amerika berencana untuk memperluas landasan pacu dan platform pangkalan militer era Perang Dingin di Islandia sehingga dapat digunakan pesawat berat termasuk C-5 Galaxy.

Dalam pemberitahuan yang diposting di situs web Federal, Naval Facility Engineering Command Atlantic (NAVFAC LANT) bermaksud untuk mengeluarkan permintaan proposal untuk memperluas dan meningkatkan landasan pacu yang terletak di pangkalan Keflavik di Islandia.

Stasiun Udara Angkatan Laut Keflavik adalah pangkalan US Navy yang berlokasi di Bandara Internasional Keflavik di Islandia. Terletak di semenanjung Reykjanes di bagian barat daya pulau.

Dibangun selama Perang Dunia II oleh Angkatan Darat Amerika Serikat,  pangkalan berfungsi untuk mengangkut personel, peralatan, dan pasokan ke Eropa.

Angkatan Bersenjata Amerika mengoperasikan Stasiun Udara Angkatan Laut di Keflavik sebagai pangkalan NATO dari tahun 1951 hingga 2006. Lokasinya dianggap sangat penting selama Perang Dingin. Kehadiran militer permanen di Keflavik berakhir pada 2006, tetapi infrastruktur dasar yang diperlukan untuk berpatroli di udara tetap ada.

Pada tahun 2017 Amerika Serikat mengumumkan niatnya untuk memodifikasi hanggar terbesar di pangkalan udara untuk menampung pesawat Boeing P-8 Poseidon.

Pangkalan ini menjadi salah satu bagian penting dari gap Greenland-Islandia-UK (GIUK) yang pada era Perang Dingin menjadi fokus pemantauan kapal selam Rusia.

Selama Perang Dingin, chokepoint maritim antara Greenland, Islandia, dan Inggris merupakan kunci pertahanan Eropa. Gap GIUK merupakan garis di mana angkatan laut Soviet harus menyeberang untuk mencapai Atlantik dan akan menjadi pemberhentian pasukan Amerika menuju seberang laut guna memperkuat sekutu Eropa Amerika. Ini juga menjadi daerah di mana kapal selam nuklir Uni Soviet harus mampu lolos jika mereka ingin melakukan serangan nuklir.

Dan sekarang, pemerintah Amerika memiliki rencana untuk meningkatkan fasilitas di Keflavik sehingga satu skuadron tanker pengisian bahan bakar udara dapat ditempatkan di sana dan upaya yang lebih luas untuk meningkatkan kehadiran Amerika di lorong-lorong maritim utama.

Menurut laporan Breaking Defense, pekerjaan baru menambah daftar proyek yang didanai Amerika di Keflavik, di mana Angkatan Laut telah menghabiskan sekitar US$ 36 juta selama beberapa tahun terakhir untuk merenovasi hanggar untuk mengakomodasi pesawat pengintai P-8 Amerika. Tempat ini juga secara teratur digunakan oleh pesawat tempur AS dan NATO yang berpatroli di ujung utara.