Presiden China Xi Jinping mendesak Presiden Amerika Serikat Donald Trump agar melonggarkan sanksi terhadap Korea Utara.
Kementerian Luar Negeri China mengatakan Jumat 12 Juli 2019 desakan itu disampaikan dalam pertemuan kedua pemimpin dunia tersebut Juni lalu di Jepang.
China menyepakati sanksi ketat PBB menyusul uji coba nuklir dan rudal yang berulang kali dilakukan oleh Korea Utara, namun juga menyatakan bahwa sanksi dapat dilonggarkan untuk memberi penghargaan atas perilaku baik Korea Utara.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang mengatakan kepada awak media bahwa Xi telah menjelaskan kepada Trump tentang posisi China di Korea Utara ketika keduanya bertemu di sela-sela KTT G20 di Osaka Jepang.
“Selama pertemuan dengan Presiden Trump di Osaka, Presiden Xi mengatakan kepadanya tentang posisi China dalam isu semenanjung dan mendesak pihak Amerika untuk menunjukkan fleksibilitas serta menentukan titik tengah dengan Korut, termasuk pelonggaran sanksi pada waktunya ,” kata Geng.
