Pemerintah Bulgaria menyetujui pembelian delapan jet tempur F-16V block 70 untuk menggantikan armada pesawat MiG-29 Fulcrum buatan Soviet.
Menurut beberapa laporan media, kontrak Angkatan Udara Bulgaria yang telah lama ditunggu senilai US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 18 triliun untuk hingga enam pesawat kursi tunggal dan dua pesawat kursi ganda adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mengganti peralatan era Soviet yang sudah ketinggalan zaman.
F-16 Viper Block 70 memiliki teknologi yang dikembangkan untuk F-35 Lightning II dan F-22 Raptor namun memberikan solusi yang terbukti, mampu, berisiko rendah dan hemat biaya untuk kebutuhan pertahanan nasional dan NATO Bulgaria.
Paket F-16 Block 70 komprehensif untuk Bulgaria termasuk pelatihan untuk pilot dan awak darat, logistik, peralatan pendukung dan senjata untuk semua kebutuhan operasional, yang berarti sama sekali tidak ada biaya tersembunyi.
“Mimpi lama Angkatan Udara akhirnya terjadi,” kata Wakil Menteri Pertahanan Atanas Zapryanov kepada wartawan Kamis 11 Juni 2019.

“Pesawat itu membuat mereka sejajar dengan mitra NATO kami. Angkatan Udara kita akan memiliki keyakinan bahwa mereka memiliki sesuatu yang se-kontemporer dan mutakhir seperti rekan-rekan kita.”
Zapryanov mengatakan bahwa delapan pesawat tersebut akan dikirimkan pada 2023. Menteri Pertahanan Bulgaria Krasimir Karakachanov, yang juga wakil perdana menteri, mengatakan ada opsi bagi Kongres Amerika untuk mengurangi harga sebesar US$ 60 juta karena biaya mengadaptasi pangkalan udara Bulgaria dengan persyaratan F-16.