Sebuah kapal kelas Kilo milik Angkatan Laut India rusak saat kebakaran terjadi di galangan kapal angkatan laut India. Angkatan Laut sekarang memeriksa komponen-komponen penting di ruang kendali untuk mengembalikannya ke tugas fungsional.
INS Sindhukesari, yang menjalani reparasi dan peningkatan di Rusia dan dikirim kembali pada bulan Februari, mengalami kecelakaan ketika komponen-komponen dalam negeri serta periskop asal Amerika dipasang di atas kapal.
Sementara kapal selam itu mendapat perpanjangan 10 tahun perpanjangan hidup di galangan kapalNSE di Zvyozdochka, Rusia, bagian dari pekerjaan itu akan diselesaikan di galangan Mumbai oleh Angkatan Laut, tugas terbesar adalah integrasi periskop Komunikasi L3. yang akan memberikannya visi segala cuaca. Sumber mengatakan kebakaran terjadi pada minggu pertama bulan Maret saat pengelasan. Namun kejadian ini baru diungkap oleh India Times 17 Juni 2019.
Meski tidak ada cedera, komponen penting di ruang kontrol dipengaruhi oleh jelaga yang dihasilkan oleh api. Bagian ini harus secara individual diperiksa dan dibersihkan sebelum kapal selam dapat diberikan semua-jelas.
Para pejabat mengatakan kapal selam itu sedang dikerjakan, dan akan memakan waktu setidaknya satu bulan lagi sebelum dapat dianggap layak beroprasi setelah perbaikan dan perpanjangan masa pakai. Tim Rusia dan India telah mengerjakan kapal selam itu sejak kecelakaan itu dan komponennya dianalisis dengan cermat untuk menilai dampak jangka panjang dari insiden itu.
Kapal selam kelas Kilo, dinamai kelas Sindhughosh oleh Angkatan Laut India, diakuisisi pada 1980-an dan rentan terhadap sejumlah kecelakaan dalam beberapa tahun terakhir karena kehidupan layanan mereka yang semula direncanakan akan berakhir.
INS Sindhurakshak hilang bersama krunya dalam ledakan pada tahun 2013 ketika torpedo sedang dimuat, sementara kebakaran di atas kapal INS Sindhuratna pada tahun 2014 menyebabkan dua personil kehilangan nyawa mereka.
Angkatan Laut saat ini memiliki sembilan kapal selam kelas Sindhughosh, empat kelas Shishumar dan satu kelas Kalvari dalam pelayanan. India menandatangani kontrak dengan Rusia pada Oktober 2015 untuk memperpanjang masa kerja empat kapal dalam 10 tahun. Reparasi itu tidak hanya perpanjangan hidup tetapi juga peningkatan potensi tempur.
