Setelah transit di RAF Lakenheath Inggris pada 4 Juni 2019, EC-130H Compass Call Skuadron Tempur Elektronik ke-43 kini untuk sementara berbasis di Pangkalan Udara Powidz di Polandia tengah.
Amerika telah menggunakan kembali salah satu dari pesawat perang elektronik Lockheed EC-130H Compass Call ke Polandia sebagai bagian dari serangkaian latihan militer bersama. Angkatan Udara Amerika dalam pernyataanya mengklaim bahwa latihan tersebut bertujuan untuk “mempertahankan kesiapan bersama dan meningkatkan interoperabilitas”. EC-130H akan berlatih bersama jet tempur F-16C, yang ditempatkan di Jerman
EC-130H didasarkan pada badan pesawat C-130 Hercules yang banyak dimodifikasi dan membawa banyak perangkat peperangan elektronik yang dirancang untuk mengganggu komando dan mengendalikan komunikasi musuh di medan perang, mengurangi kemampuan pasukan lawan untuk mengoordinasikan tindakan mereka. Pesawat ini disebut sebagai platform penindas elektronik yang dimiliki Angkatan Udara Amerika.
EC-130H Compass Call merupakan pesawat besar dengan sistem senjata taktis khusus yang dikembangkan terutama untuk Angkatan Udara Amerika Serikat yang berkolaborasi dengan Lockheed Martin , L3 Communications dan BAE Systems.
Angkatan Laut Amerika Serikat (USAF) bermaksud untuk mendapatkan tambahan satu pesawat pada tahun 2016 untuk menambah 14 pesawat yang telah beroperasi di bawah Skadron ke-55 Tempur Grup Elektronik ( EKG ) yang berbasis di Davis Monthana, Arizona , sejak tahun 2002 .
Pesawat ini memiliki tugas penting dalam peperangan elektronik , taktis udara dan misi penanggulangan untuk mendukung serangan darat. Pesawat ini memiliki kemampuan mengacak-acak jaringan radar dan komunikasi musuh. Dan kemampuan ini mampu dibutikan ketika operasi militer di Kosovo , Haiti , Panama , Irak , Serbia dan Afghanistan .
EC-130H Compass Call melakukan penerbangan pertama pada tahun 1981 dan mencapai kemampuan operasional awal tahun 1983 . Armada EC – 130H dari USAF terdiri dari pesawat Blok 20 , Blok 30 dan Blok 35.
Memiliki panjang 29,3 meter, tinggi 11,4 meter dan rentang sayap 39,7 meter, pesawat ini dioperasionalkan oleh 13 awak. Pesawat ini dilengkapi dengan sejumlah teknologi komunikasi termasuk peralatan jamming
EC – 130H didukung empat mesin turboprop Allison T56 – A- 15 yang mampu menghasilkan daya dorong 4.910 shp . Pesawat ini dapat terbang dengan kecepatan 300mph pada ketinggian 20.000 kaki dan mampu take off denga beban maksimal 155.000 pound dan jangkauan terbang 3.694 km.