Amerika terus mencoba mencegah India membeli sistem pertahanan udara S-400 dari Rusia. Setelah sebelumnya dilaporkan Amerika mengancam akan memberlakukan India seperti Turki, kini dikabarkan Amerika merayu India dengan iming-iming jet tempur F-35.
The Economic Times melaporkan Amerika dapat mencoba membujuk India untuk meninggalkan kesepakatannya dengan Rusia dalam pengadaan sistem pertahanan udara S-400 dengan menawarkan jet generasi kelima F-35 di samping tawaran sebelumnya untuk menjual sistem yang sejenis dengan S-400.
Menurut Economic Times para pemimpin industri senior dan pejabat Amerika telah tiba di India tanpa tujuan yang ditentukan. Surat kabar itu mencatat bahwa sejauh ini belum ada penawaran resmi yang dibuat ke New Delhi. Laporan itu juga mengindikasikan bahwa pemerintah India tidak pernah meminta untuk membeli pesawat tempur F-35.
Sebelumnya, NDTV melaporkan, mengutip seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri yang tidak disebutkan namanya, bahwa Delhi dapat menghadapi masalah dalam hubungannya dengan Amerika jika ia memutuskan untuk melanjutkan kesepakatan S-400 dengan Rusia.
Pejabat itu memperingatkan bahwa kerjasama pertahanan berteknologi tinggi antara kedua negara mungkin ditunda seperti yang diarahkan ke Turki.
Terlebih lagi, sumber NDTV mengatakan bahwa India tidak akan secara otomatis dibebaskan dari sanksi CAATSA.
Amerika telah menekan Turki untuk meninggalkan kesepakatan serupa dan mengancam tidak hanya dengan kehilangan akses ke pesawat F-35, tetapi juga diusir dari aliansi tersebut. Meskipun demikian, Ankara telah berulang kali bersikeras bahwa mereka akan mematuhi kesepakatan dengan Moskow.