Kapal selam Kelas Yasen-M pertama yang dikenal sebagai Kazan telah melakukan sejumlah uji di laut. Hasilnya, kapal yang digadang-gadang menjadi yang tercanggih itu justru tidak memenuhi persyaratan Kementerian Pertahanan.
Hal ini menjadikan pengiriman kapal selam nuklir Rusia yang paling mahal dan canggih secara teknis ke Angkatan Laut Rusia harus ditunda karena cacat desain.
“Kazan” (K-561) adalah kapal selam multiguna pertama yang dimodernisasi dari kelas Yasen-M setelah Severodvinsk diserahkan ke Armada Utara pada 2013. Ada banyak perubahan dalam sistem tambahan pada Kazan dibandingkan dengan Severodvinsk . Jika konstruksi Severodvinsk dimulai tepat setelah bubarnya Soviet pada tahun 1993, Kazan mulai dibangun 16 tahun kemudian, pada tahun 2009,” kata sumber industri pertahanan Rusia sebagaimana dikutip Moskow Times.
Tantangan teknis serius perlu diperbaiki sebelum galangan kapal Sevmash di wilayah Arkhangelsk agar dapat menyerahkan kapal selam untuk tugas aktif.
“Menurut hasil uji di galangan, serta uji pelayaran selama musim dingin, disimpulkan bahwa sejumlah bagian tambahan dan rakitan kapal tidak memenuhi persyaratan taktis dan teknis yang ditetapkan oleh Kementerian Pertahanan,” tambah sumber tersebut.
Kazan seharusnya diserahkan kepada Angkatan Laut pada 2018, tetapi kemudian ditunda ke 2019 dan sangat tidak mungkin untuk mengirimkan kapal tersebut tahun ini.
“Mungkin saja butuh hingga seluruh tahun 2020, Sevmash akan dapat mentransfer Kazan ke armada hanya pada tahun 2021.”
Alexey Rakhmanov, kepala United Shipbuilding Corporation yang merupakan bagian dari Sevmash, mengatakan kepada kantor berita RIA Novosti yang dikelola pemerintah bahwa uji coba laut telah mengungkapkan sejumlah cacat desain pada kapal selam.
“Menguji kapal selam tidak mudah. Pertama-tama, kita berbicara tentang bagaimana sistem kontrol, yang digunakan untuk pertama kali pada kapal selam ini, bekerja. Selain itu, aku tidak akan berbohong, sejumlah cacat desain ditemukan,” Kata Rakhmanov kepada kantor berita yang dikontrol negara.
Setelah selesai, kapal selam kelas Yasen-M akan dapat membawa rudal jelajah Kalibr dan Onyz, selain ranjau dan torpedo. Beberapa senjata ini dapat dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir.
Kazan dimasukkan ke air pada bulan Maret 2017. Kapal sejenis di kelas Yasen-M sedang dibangun di Sevmash. Mereka adalah Novosibirsk, Arkhangelsk, Krasnoyarsk, Perm dan Ulyanovsk. Kelas Yasen dan Yasen-M adalah kapal selam multiguna generasi keempat pertama Angkatan Laut Rusia. Nezavisimaya Gazeta melaporkan biaya kelas Yasen-M lebih dari 200 miliar rubel atau sekitar Rp44 triliun.
Baca juga:
