10 Tahun Lagi US Navy akan Punya 355 Kapal Perang
Destroyer Kelas Arleigh Burke / US Navy

10 Tahun Lagi US Navy akan Punya 355 Kapal Perang

Angkatan Laut Amerika Serikat berencana untuk menambah 60 kapal perang menjadikan total armada mereka akan menjadi 355 kapal dalam 10 tahun mendatang.

“Sebenarnya, permintaan dari anggaran  kami – akan memberi Angkatan Laut Amerika Serikat sumber daya untuk membeli 12 kapal pasukan tempur baru. Kami akan mendanai 55 kapal selama Program Pertahanan Tahun Depan, dan kami akan membawa Amerika Serikat Angkatan laut ke 355 kapal dalam dalam satu dekade lebih sedikit,” kata Wakil Presiden Amerika Mike Pence.

Pernyataan itu muncul ketika wakil presiden berkunjung ke Pangkalan Udara Angkatan Laut Jacksonville, yang terletak di negara bagian Florida selatan AS Senin 20 Mei 2019.

Pemerintahan Trump telah meminta agar US$ 750 miliar dialokasikan untuk pengeluaran pertahanan dalam anggaran 2020, atau US$ 34 miliar lebih tinggi dari tahun ini. Proyek anggaran pertahanan yang diusulkan, khususnya, termasuk dana untuk membeli 12 kapal perang.

Seperti diketahui dalam laporan Proyek ChinaPower dari Center for Strategic and International Studies Angkatan Laut China baru-baru ini secara resmi memiliki 300 kapal, jumlah ini 13 lebih banyak dibandingkan dengan yang dimiliki Angkatan Laut Amerika.

Dengan 300 kapal perang yang mereka piliki, Angkatan Laut China menjadi yang terbesar di dunia. Armada terdiri dari kapal induk, kapal perusak, fregat, korvet, kapal selam, dan kapal serbu amfibi.

Dalam laporan  CSIS itu Angkatan Laut Amerika memiliki 287 kapal, Rusia memiliki 83, Inggris 75, dan Australia 48 kapal. Menurut CSIS, Angkatan Laut China memiliki lebih banyak kapal daripada gabungan Jerman, India, Spanyol, dan Inggris.

Meski kalah dalam jumlah, namun secara total tonase, kapal Amerika jauh lebih tinggi dibandingkan China yakni selisih hingga tiga juta tone.