Wakil kepala Garda Revolusi Iran Mohammad Saleh Jokar mengatakan rudal jarak-dekat milik mereka dapat dengan mudah menjangkau kapal perang Amerika di Teluk. Dia juga mengatakan Amerika Serikat tak bisa menghadapi perang baru.
“Bahkan rudal jarak-dekat bisa dengan mudah menjangkau kapal perang (AS) di Teluk,” kata Mohammad Saleh Jokar sebagaimana dilaporkan kantor berita setengah resmi Iran, Fars Jumat 17 Mei 2019.
Keprihatinan meningkat mengenai potensi konflik sementara Washington telah meningkatkan tekanan politik dan sanksi atas Teheran serta meningkatkan kehadiran militernya di wilayah tersebut
Sementara itu Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan penandatangan yang tersisa dalam kesepakatan nuklir Iran harus bertindak menyelamatkan perjanjian tersebut karena “dukungan secara tertulis” saja tidak cukup. Zarif menyampaikan hal itu saat hendak meninggalkan Jepang menuju China.
Pekan lalu Iran menginformasikan kepada mereka bahwa pihaknya akan mengurangi beberapa komitmen yang termuat dalam kesepakatan nuklir 2015, setahun setelah Washington mundur dari perjanjian dan kembali memberlakukan sanksi terhadap Teheran. Teheran meminta para penandatangan lainnya untuk membantu melindungi ekonomi Iran dari sanksi Amerika.
“Melindungi (kesepakatan nuklir) dimungkinkan melalu langkah nyata dan tidak hanya sekedar pernyataan mendukung,” kata Zarif dikutip Kantor Berita IRNA.
