Installation and Mission Support Center Angkatan Udara Amerika mengumumkan bahwa USAF telah menyelesaikan tes akhir konsep perang inovatif yang bisa menjadi game-changer untuk pembangunan pangkalan adaptif masa depan.
Latihan dengan sandi The Capstone dikembangkan oleh Installation and Mission Support Center dan diselenggarakan oleh Combat Command’s 4th Fighter Wing di Pangkalan Angkatan Udara Seymour Johnson, North Carolina ini menguji kemampuan tiga tim yang masing-masing terdiri dari sekitar 30 airman untuk membangun dan mengoperasikan lapangan terbang di lingkungan yang sulit.
Mereka harus mempertahankan markas dan mengisi bahan bakar serta mempersenjatai kembali F-15E Strike Eagles menggunakan keterampilan multifungsi yang mereka pelajari selama pelatihan sebulan terakhir.
Kunci dari strategi ini adalah semua personel melakukan semua pekerjaan termasuk di luar kewenangannya. Sebagai contoh, pasukan penjaga keamanan pangkalan juga harus bisa mengisi bahan bakar ataupun memasang senjata pada pesawat.
“Kami telah melihat peningkatan monumental dalam kemampuan airman kami untuk melakukan hal-hal di luar bidang karier normal mereka dan kecepatan di mana mereka dapat mengisi bahan bakar dan mempersenjatai kembali jet,” kata Brigjen Brian Bruckbauer, Direktur dukungan ekspedisi dan inovasi AFIMSC. Bruckbauer memimpin perencanaan dan pelaksanaan latihan yang selesai pada 12 Mei 2019.
Konsep ini mendukung prioritas Strategi Pertahanan Nasional untuk mengembangkan konsep operasional inovatif dan meningkatkan kemampuan di lingkungan yang diperebutkan yang disebut sebagai Combat Support Wing (CSW). Konsep ini dapat memberi Angkatan Udara kemampuan untuk menyebarkan dengan cepat tim yang lebih kecil, lebih efisien dan gesit ke area yang lebih ketat dan berpotensi diperebutkan.
Di bawah konstruksi multifungsi, pemuat senjata dapat mengendarai truk pengisian bahan bakar, pasukan keamanan dapat mengisi bahan bakar jet dan spesialis avionik dapat memberikan keamanan lapangan terbang sambil juga melakukan tugas utama mereka.
Sersan Jason Knepper, kepala penerbangan Pasukan Keamanan Angkatan Udara, bergabung dengan kader CSW pada Januari sebagai pemimpin fungsional pasukan keamanan. Dia mengatakan dia melihat “banyak” kemajuan sejak peserta The capstone memulai pelatihan pada pertengahan April.
“Kami beralih dari pasukan individu yang memiliki keahlian dan pemahaman yang samar tentang apa yang dilakukan orang lain sekarang Anda mendapatkan penjaga yang mengelola posisi pertempuran defensif dan membantu mengisi bahan bakar jet,” kata Knepper sebagaimana dikutip The War Zone.
