Pemerintah Irak telah memutuskan untuk membeli sistem pertahanan udara S-400 Rusia, tetapi tanggal pasti pembelian belum ditentukan.
“Adapun S-400, tidak ada peta jalan yang akan menetapkan tanggal pasti dan menentukan bagaimana kita harus bergerak menuju ini [membeli S-400]. Pemerintah Irak telah membuat keputusan, ia ingin membeli rudal ini,” kata Duta Besar Irak untuk Rusia Haidar Hadi, Rabu 15 Mei 2019.
Ketika ditanya tentang kemungkinan langkah Washington untuk menghalangi pembelian, utusan itu mengatakan ada “saluran diplomatik yang relevan” untuk menyelesaikan masalah semacam ini dengan orang Amerika.
Rencana untuk membeli sistem pertahanan udara Rusia, yang diumumkan oleh Turki sebelumnya, memicu konflik antara Ankara dan Washington.
Para pejabat Amerika telah berulang kali memperingatkan pemerintah Turki terhadap langkah ini, mengancam akan memblokir penjualan jet tempur F-35 kepada sekutu mereka di Timur Tengah dan menghentikan dukungan manufaktur untuk pesawat.
Pentagon mengklaim bahwa S-400 tidak kompatibel dengan peralatan NATO dan menuduh bahwa sistem Rusia menimbulkan ancaman bagi F-35.
