Rusia Tingkatkan Pasukan Laut Hitam untuk Tanggapi Penumpukkan Kekuatan NATO
Armada Laut Hitam Rusia

Rusia Tingkatkan Pasukan Laut Hitam untuk Tanggapi Penumpukkan Kekuatan NATO

Rusia meningkatkan kekuatan militer mereka di kawasan Laut Hitam sebagai langkah untuk mengimbangi penumpukan pasukan NATO di sekitar wilayah tersebut.

“Tidak perlu dikatakan bahwa kami telah meningkatkan pasukan kami mengingat fakta bahwa infrastruktur NATO mendekati pantai kami. Semua upaya kami benar-benar memadai dan sebanding dengan persyaratan keamanan pertahanan yang sebenarnya,” kata Wakil Menteri Luar Negeri Alexander Grushko kepada TASS dalam sebuah wawancara Jumat 19 April 2019.

Rusia terus mencermati proyek-proyek infrastruktur NATO di Rumania dan Bulgaria dan juga upaya oleh negara-negara NATO untuk membuat pangkalan dan mengerahkan pasukan tambahan di sana.

“Kami akan menanggapi semua ini sesuai dengan ide-ide kami tentang apa lagi yang harus dilakukan untuk melindungi kepentingan pertahanan dan keamanan kami,” kata Grushko. “Ini akan dilakukan. Tidak ada keraguan tentang itu.”

Grushko mengatakan bahwa Aliansi Atlantik Utara sekarang berusaha untuk menjelekkan aktivitas militer Rusia di Laut Hitam.

“Pada umumnya tidak ada yang berubah,” katanya. “Armada Laut Hitam telah ada di sana selama 200 tahun terakhir, termasuk periode ketika Crimea menjadi bagian Ukraina. Armada tersebut menggabungkan kapal-kapal, baik yang permukaan dan kapal selam, Marinir, pertahanan pesisir dan komponen udara yang sangat kuat. Dalam hal ini kualitas kehadiran militer kita di Laut Hitam tidak berubah sama sekali. ”

Negara-negara NATO pada bulan April menyetujui paket langkah-langkah untuk meningkatkan kegiatan pengintaian dan skala latihan Laut Hitam.

Komandan Armada Laut Hitam, Alexander Moiseyev, mengatakan bahwa pada bulan Maret armada akan mendapatkan 13 kapal yang berbeda. Bagian peralatan baru akan tumbuh hingga 70% pada akhir tahun.

Baca juga:

Inilah Jejak Militer Amerika di Laut Hitam